Bismillahirrahmanirrahim 🤲
Hai manteman👋
Aku update lagii
Sebelumnya aku mau minta tolong jangan lupa follow, vote dan komennya.
Ada banyak typonya harap dikoreksi ya
Thank you💞
HAPPY READING!!
______________________________Kebohongan
______________________________
Panasnya matahari tak menghalangi dua insan yang sedang dihukum. Berdiri ditengah lapangan tidak lupa hormat didepan tiang bendera.
Mereka tidak peduli jika mereka menjadi pusat perhatian satu sekolah. Yang terpenting bagi mereka adalah hukumannya segera berakhir.
"Kita duduk aja yuk re"
"Gak"
"Lo gak capek, udah setengah jam kita berdiri"
"Gue gak minta lo ikut"
"Gue gak peduli"
"Yaudah diem"
Dua orang yang dihukum di tengah panasnya matahari adalah Raka dan Rere. Harusnya hanya Rere yang dihukum tapi bukan Raka kalau tidak keras kepala.
Raka hanya khawatir dengan Rere karena kemarin dia sakit dan ini harus dihukum berdiri di tengah lapangan selama satu jam.
"Re kita duduk aja yuk" lagi-lagi Raka membujuk Rere agar mau duduk.
"Apasih. Kalo mau duduk ya tinggal duduk sendiri aja. Lagian ngapain sih lo ikutin gue" tolak Rere.
"Gue khawatir sama lo" Rere diam sesaat mendengar ucapan Raka.
"Apa yang lo khawatirin dari gue sih. Gue baik-baik aja"
"Kemaren lo abis sakit dan sekarang lo harus dihukum. Kan gak lucu kalo lo pingsan ditengah lapangan sendirian, dan gak ada yang tolongin lo juga" jelas Raka.
"Hmm" Rere hanya menjawab deheman saja. Dia bingung mau menjawab apa karena baru kali ini dia mendengar ada orang yang khawatir kepadanya selain ayahnya.
"Tahan bentar 15 menit lagi selesai" lanjut Rere datar dan dengan terpaksa Raka hanya mengangguki.
♤♤♤
Setelah menyelesaikan hukuman yang menguras tenaga. Kini Raka dan Rere duduk dibawah pohon yang rindang didekat lapangan.
Mereka beristirahat sebentar sebelum kembali ke kelas masing-masing.
"Re"
"Hmm"
"Lo kenapa gak jujur aja sih??" Tanya Raka.
"Jujur apa??"
"Masalah kemaren, lo dijebak sama Michelle kan??" Tebak Raka.
"Lo tau dari mana??"
"Gue bisa nebak kali re, lo disini juga udah terkenal sebagai orang yang dibully Michelle" Rere menoleh ke Raka. Rere ingin marah, tapi Raka benar. Dia disini menjadi terkenal karena selalu dibully Michelle.

KAMU SEDANG MEMBACA
I'M REINARA
أدب المراهقين[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! REINARA DESTIA. Cewek cantik dan pintar dengan sifatnya yang baik, ramah, rendah hati, mudah sayang terhadap orang lain, tapi semua sifatnya itu tertutup dengan sifat cueknya yang melebihi kulkas 7 pintu. Tak lepas d...