Bismillahirrahmanirrahim
Haii ketemu lagi dengan aku, Rere dan Raka ygy.
Sok boleh langsung dibaca aja gausah lama-lama.Jangan lupakan votmennya ya bestiii
TenkyuuuHAPPY READING BRAYY
______________________________________
last meet w/ Zidan
______________________________________
Orang yang tergolong bahagia adalah orang yang merasa dirinya sudah lengkap memiliki segalanya yang dia inginkan. Tapi apakah ada orang yang keinginannya lengkap terpenuhi? Tentu tidak, tapi mereka tetap bisa bahagia.
Ada beberapa anak yang menginginkan keluarga yang utuh untuknya. Tapi, memiliki keluarga yang utuh juga belum tentu bahagia.
Sakit hati yang paling terdalam adalah ketika keluarga yang menjadi penyebab sakit itu. Mereka yang kita pikir akan menjadi penyemangat ternyata menjadi penyakit.
Melupakan kesalahan terbesar orang lain kepada diri kita itu sangatlah sulit. Namun, disaat kita sudah melupakannya kini harus mengingat kembali.
Itupun terjadi kepada Rere. Karena Michelle, Rere kini kembali mengingat sesosok ibunya. Mengapa dia tidak mengetahui siapa ibunya.
Sepertinya Rere harus menanyakan kepada ayahnya siapa ibu kandungnya, mengapa ibunya meninggalkannya, dan mengapa ayahnya tidak menceritakan semuanya kepada Rere.
Sebenarnya Rere tidak peduli dengan semua itu. Tapi munafik jika Rere mengatakan 'dia tidak ingin memiliki ibu'. Didalam hatinya ada setitik rindu kepada seorang ibu walau dia tidak tahu siapa ibunya.
"Gue rindu tapi gak tau siapa" gumam Rere.
Kini Rere duduk sendiri di sebuah taman yang biasanya ramai pengunjung di hari Minggu. Setelah pulang sekolah, Rere tidak langsung pulang ke rumah tapi dia menuju taman dahulu. Dia ingin menenangkan pikirannya. Sembari menulis sebuah tulisan yang menggambarkan perasaannya sekarang.
"Apa gue tanya ayah saja ya, mungkin udah saatnya gue tau siapa ibu. Gue pengen tau tapi gue gak pengen tau" monolognya sendiri.
Siapapun tolonglah Rere, dia saat ini sedang dilema.
"Arrrggghhhhh si Raka juga... Bikin gue pusing tau gak" lihatlah Rere uring-uringan sendiri di taman.
Kejadian kemarin saat Raka mengklaim bahwa Rere adalah pacarnya membuat satu sekolah gempar. Ternyata ada seseorang yang tidak sengaja mendengar dan menyebarkan berita itu.
Entah Rere harus merasa senang atau tidak. Disaat semua siswi di sekolahnya ingin menjadi pacar Raka dan dia dengan gampangnya dijadikan pacar oleh Raka.
Tak ingin berpikir lebih jauh lagi, kini Rere pergi meninggalkan taman itu.
♧♧♧
Di sebuah cafe, ada seorang gadis cantik yang duduk sembari menunggu seseorang. Sudah hampir satu jam lamanya dia menunggu.
"Mana sih dia, katanya jam 3 sore. Sekarang udah hampir jam 4" gerutu gadis itu.
"5 menit lagi kalo belom juga ada disini gue tinggal tu orang" lanjutnya.
Tak lama datang seorang yang telah ditunggunya. "lama ya?" Tanyanya tanpa rasa bersalah.

KAMU SEDANG MEMBACA
I'M REINARA
Fiksi Remaja[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA!! REINARA DESTIA. Cewek cantik dan pintar dengan sifatnya yang baik, ramah, rendah hati, mudah sayang terhadap orang lain, tapi semua sifatnya itu tertutup dengan sifat cueknya yang melebihi kulkas 7 pintu. Tak lepas d...