✒ [ Chapter 25 | 21+ ]

7.2K 162 0
                                    

Milikku ya tetap milikku, tidak ada yang boleh memilikinya atau bahkan menyentuhnya
-1505

Arsya berada di ruang rapat di kampusnya, ia mewakili kelurganya tepatnya kakeknya untuk menemui inpestor kampus.

Ia memakai pakaian formal derba hitam, memakai kaca mata hitamnya dan rambut yang mengkilap.

Ia sengaja memakai kaca mata agar tak mengenali wajah barunya, karna inpestor ini tau yang ada di hadapannya adalah ardya ardigandra, harta waris terbesar di keluarganya.

Sedangkan di sisi lain tepatnya di kantin, rasyel baru saja tiba di sana dengan jalan yang sedikit tertatih-tatih bahkan ia sengaja memakai rok semata kaki agar tak ada yang mencurigai cara berjalannya.

Ia duduk di meja kosong yang berada di pojokan, ia menghindari kerumunan orang-orang di depan sana, ia ingin makan tenang.

Brakk

"Eh jalang, abis ngelonte dimana lo?"

Baru saja ia merasa tenang dan sekarang ia harus menghadapi gangguan dari angela dan zara, si tukang onar di kampus tepatnya si pembully.

Rasyel memilih diam dan memakan makanannya dengan tenang, mengabaikan setan di sebelahnys.

Srettt

Angela menjambak rambut rasyel dengan kuat sampai rasyel mencengkram pergelangan angela agar tidak menarik rambutnya.

"Di sewa berapa lo sama arsya?" Tanyanya.

"Aawws lepasss"

"Sakit? hah? Iya sakit?"

Srettt

Angela semakin kuat menjambak rambut rasyel sampai rasanya rambut rasyel seperti akan rontok.

Keributan yang angela lakukan selalu berhasil menyita perhatian orang-orang di kampus bahkan bukan hanya yang di kantin melainkan di lusr kantin pun berbondong-bondong menyaksikan ulah angela.

"Kasih dia pelajaran gel" ucap zara.

"Ada apa nih rame-rame" Tanya seorang pria yang menerobos masuk di antara kerumunan orang-orang yang menonton keributan.

"Sepertinya ada pertunjukan seru" ucap pria itu.

Ia menghampiri rasyel yang meringis kesakitan, rio dan gio. Saudara kembar yang kelakuannya sama minus, tukang onar di kalangan pria, tapi dia pengecut, dia berani bermain dengan perempuan seperti sekarang.

Plak

Rio mengibas tangannya yang baru saja melayangkan tamparan di pipi rasyel sedang angela sudah melepaskan jambakan itu.

"Berapa yang lo dapet dari 1 cowo?"

Dengan kasarnya rio memcengkram leher rasyel sampai wajahnya memerah karena sesak.

"Eeunghh leps asss"

"Dia belum puas brother" ucap gio.

Srett

Gio menarik kerah kemeja rasyel sampai 2 kancing atas kemejanya terlepas dan memperlihatkan sesuatu disana.

"Dapet berapa job lo semalem" tanya gio.

Ia membuka kedua sisi kemeja rasyel dan memperlihatkan banysk kissmark disana, rasyel terus menangis menutupi tubuhnya yang jadi bahan tontonan.

Plak

Gio melayangkan tamparan keras, sangat keras sampai sudut bibir rasyel mengeluarkan darah.

"Gel bawain gue aer" ucap rio.

RASYA GxG [ TAMAT🏳️ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang