34

3K 319 24
                                    






Jennie menyimpan ponselnya di tas lalu menatap Lisa yang hanya diam. "Boo mau mampir dulu? " Tanya Jennie mengawali pembicaraan

"Ani" Singkat Lisa tanpa menoleh fokus pada ponselnya

"Lili.. Liat J jangan Liat handphone" Kesal Jennie

"Waeee? " Tanya Lisa acuh "aku pulang, kamu jangan lupa makan dan istirahat" Lanjut Lisa lalu membuka pintu mobil nya namun di tahan Jennie

"Lili Kenapa? " Kesal Jennie "jangan cuekin J" Pekik Jennie kesal

"Memangnya kenapa? Kamu gamau di cuekin tapi aku kamu cuekin" Jawab Lisa Acuh

"Mwo? Kan kamu yang cuekin Aku" Kesal Jennie

"Mwoya? Aku? Bukankah kamu yang sedari tadi direstoran, lalu di mobil pun kamu sibuk tersenyum di ponselmu dan sekarang kamu bilang aku yang cuekin kamu? " Jelas Lisa dengan kesal

"Lili, jangan gini dong, aku bukan cuekin kamu tapi aku cuma ga sadar cuekin lili" Jelas Jennie "mianhe" Lanjut Jennie ketika Lisa hanya menatapnya dalam tanpa membuka suara sedikitpun

"Hah lupakan, urus saja bangkai mu itu" Acuh Lisa

"Kai , namanya kai ,Lisa  dia hanya sahabat kecil aku yang udah lama gak ketemu jadi wajar jika aku senang" Jelas Jennie

"Benar saking senangnya kau mengabaikanku calon tunanganmu" Ucap Lisa

"Tidak seperti itu lisa" Ucap Jennie "kamu cemburu pada sahabatku sendiri? " Tanya Jennie

"Ya, memang kenapa? Apa aku tidak boleh cemburu?, kau tau dia menatapmu dengan cara yang sama seperti aku menatapmu" Jelas Lisa

"Ckk ayolah lili jangan seperti ini, tidak mungkin dia menyukaiku, kami hanya bersahabat. " Kekeh Jennie "jangan kekanak kanakan lisaya" Lanjut Jennie membuat Nafas Lisa tercekat

"Aku... Baik baik saja" Ucap Lisa memejamkan matanya, mengatur nafas dan emosi nya kian memuncak "kau.. Menyakitiku hari ini" Lanjut Lisa pelan menatap Jennie sendu

"Eoh aniya lili maksudku bukan seperti itu" Panik Jennie kala sadar akan ucapannya

Lisa mengangkat sebelah tanganya menandakan untuk Jennie berhenti berbicara dan itu berhasil. "Cukup, aku lelah tidak ingin berdebat dan  akan lebih baik aku pulang" Ucap lisa

Saat ingin menahan Lisa, Ponsel Jennie berdering membuat sang empu segera mengambil ponselnya dan ternyata


Kai is calling....




"Cih kita lihat seberapa kuat kamu jauh dari aku J " Gumam Lisa kesal segera masuk mobil meninggalkan Jennie yang diam memandangi ponselnya.


"BANGKAI SIALAN" umpat Lisa dengan keras memukul setir mobil


Lisa terus melajukan mobilnya dengan kecepatan sedikit tinggi menuju kantor. Tak lama ia sampai kantor ia segera menujur ruangannya.


"Jika ada yang mencariku bilang saja tidak ada" Ucap Lisa di anggukki somi

"Ne, miss" Ucap somi


Lisa segera masuk dan mengistirahatkan tubuhnya di kasur empuk, memang ruangan Lisa terdapat ruang rahasia yang ia gunakan untuk Istirahat. Disana tersedia tempat tidur, tv, kamar mandi, ac dan kebutuhan lainnya seperti kulkas berisikan makanan dan minuman serta kebutuhan lisa lainnya.







.....







Malam ini seulgi sedang makan malam bersama kedua orang tuanya dan Irene. Appanya memaksa seulgi agar bisa berkumpul malam ini.

JUST OUR STORY (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang