55

2.1K 219 18
                                    





Jenlisa menyusuri koridor Hotel dengan Jennie yang setia menggandeng manja lengan Lisa sebelah karna sebelahnya lagi mendorong koper serta tas yang berisi barang mereka.

"Ahjusi tolong masukan ke bagasi terima kasih" Ucap lisa setelah sampai di lobby hotel.

"Ne nona" Ucap Ahjusi tersebut segera membawa barang  jenlisa

"Kamu duduk dulu, aku mau selesaiin administrasi nya" Ucap lisa di anggukki Jennie

Tak selang lama Lisa kembali menghampiri Jennie yang duduk manis seraya memainkan ponselnya

"Udah? " Tanya jennie menyadari Lisa menghampiri nya

"Udah, kajja kita pulang" Jennie mengangguk

Jenlisa memasuki mobilnya yang disupiri oleh anak buah Lisa untuk pulang. Dalam perjalanan, Jennie menyandarkan kepalanya pada bahu Lisa serta tangannya yang memainkan jari jari panjang Lisa.


"Kayanya suka banget mainin jari aku hmm? " Tanya Lisa  membuat Jennie mendongak menatapnya

"Jari Lili bagus, lentik kaya cewe tapi keker juga kaya cowo ngga kaya punya J yang mungil" Jawab Jennie dengan jujur membuat Lisa terkekeh

"Bagus kan kita saling melengkapi, jari kamu mungil biar gampang aku genggam" Ucap Lisa membuat Gummysmile Jennie terbit

"Look... Telapak tangan J kecil banget kalo di genggam Lili" Ucap Jennie menunduk melihat tangannya yang hampir tenggelam di genggaman Lisa

"Tapi nyaman kan? " Jennie mengangguk kembali dan menyandarkan lagi kepalanya di bahu Lisa sedangkan Lisa mengecup pucuk kepala Jennie

"Lili ini bukan jalan ke apartemen, ke rumah appa eomma apalagi mommy" Ucap Jennie menyadari jalan yang dia lewati bukan menuju rumah yang ia sebutkan

"Majja, kita pulang kerumah tapi bukan ke rumah Appa eomma atau mommy" Ucap Lisa membuat sang istri mengerenyit bingung "shuuttt nanti aja nanyanya sekarang J tidur aja nanti kalo udah sampe aku bangunin" Lanjut Lisa membuat Jennie mengerucutkan bibirnya namun tetap mengangguk pasrah

35 menit berlalu kini Jenlisa telah sampai di salah satu komplek elit, si kucing penurut yakni Jennie benar benar tidur dengan nyenyak.

"Ahjusi, tolong bawa barang barang kedalam duluan" Ucap Lisa pelan di anggukki ahjusi yang langsung melaksakan perintah

"J bangun sayang" Ucap Lisa membangunkan Jennie dengan mencubit pelan pipi mandu istrinya

"Enggrhh masih ngantuk Lili" Rengek Jennie

"Ck bangun dulu kajja" Lisa keluar mobil lalu membukan pintu mobil untuk Jennie

"Eoh ini rumah siapa Lili? " Tanya Jennie saat keluar rumah melihat rumah yang tak terlalu besar juga tak terlalu kecil dengan design simple juga elegan

"Ini rumah baru kita J, look disebelah sana rumah Jichu unnie" Ucap Lisa menunjuk rumah sebelah kanan

"Wahhhh jinjja" Pekik Jennie senang

"J suka? " Tanya Lisa di anggukki Jennie dengan semangat

"Gomawo Li" Ucap Jennie memeluk Lisa erat

"Sama sama, Jja kita masuk" Ucap Lisa melepaskan pelukannya lalu menuntun Jennie masuk ke dalam rumah



....



" Masukk"teriak seseorang dari dalam membuat Irene masuk dengan perlahan

Senyum Irene mengembang kala melihat Seulgi yang begitu serius menatapi berkas berkas juga laptopnya. Dengan membawa tas jinjing kecil berisikan bekal makan siang Irene menghampiri seulgi.

JUST OUR STORY (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang