Tadi pas masuk Zora benar-benar dijemur di tengah lapangan-_-
Dan sekarang kelas free karena akan ada tanding basket dengan anak sekolahan tetangga, jadi Zora sungguh SEMANGAT KARNA BANYAK COGAN PASTINYA!!
"ZORAAA AYOKKK ANAK TETANGGA GANTENG GANTENG WOY!!" teriak Via menggema di ujung koridor lantai tiga.
"Serius lo?"
"Hooh buru iih!! Mereka udah ada di lapangan!!" Via menarik tangan Zora menuju lapangan basket.
Ketua anak basket di sekolahan Elite-school itu tentu saja Dave sang kapten basketnya.
Normalnya cerita nopel:)
Sesampainya disisi lapangan, benar saja sudah banyak Siswa/i dari sekolah tetangga yang astagfirullah ganteng bangeuuut.
Zora membenarkan rambutnya dan bajunya tak lupa ia berkaca dulu lalu duduk di kursi depan untuk menonton.
Tunggu, gue kudu stay cool! Yah cool. serunya dalam hati, wajahnya langsung ke mode swag.
Banyak yang memperhatikannya, tentu aja dia cakep-_-
Hingga seseorang duduk disisinya, ia melirik ternyata itu Pak ketos.
"Gak usah Sok cool, dimata saya kamu itu tetap sableng," ucapnya setengah berbisik.
"Kok sableng sih Beb? Kesayangan dong~",godanya menaik turunkan alisnya.
Tak.
"Iya kamu kesayangan saya makanya jangan genit-genit!",akuinya membuat semua yang mendengar itu lagi-lagi di buat ngelus telinga mereka.
Takut mereka salah denger.
Sedangkan Zora senyum-senyum sendiri, "Babeee bisa ajaaa~" malunya menduselkan jidatnya kebahu Arhan.
Arhan mengulum bibirnya menahan agar tak tersenyum, sedangkan di tengah lapangan terdapat dua orang yang menatap pemandangan itu dengan sendu.
Zora kapan lo akan sesoswit itu sama gue?. tanya Dave. cemburu? Tentu saja.
Gue terlambat ya Ra?. Lirih Arios meremas baju basketnya menahan emosi.
Sedangkan tim lawan yang melihat ketua dan wakil ketua tim Elite-school menyeringai tipis lalu melirik kearah yang mereka pandang.
Lucu, mereka menyukai cewe tepos gitu?. Batin sang ketua tim lawan.
Lalu pertandingan dimulai, Dave tak fokus karena fokusnya kearah Zora yang selalu menggombali Arhan.
Tim lawan sudah mencetak poin 15. Sedangkan tim Elite mencetak poin 14.
"Dav fokus bego!!" tegur Erlan, karena melihat ketuanya yang tak fokus sedari tadi.
"Iya dav fokus!!" timpal Arios.
"Sorry!" ucapnya muali kembali untuk fokus tapi.
"Kali ini lo akan kalah!" ejek si lawan.
"Di mimpi lo!" sinis Dave dan keduanya langsung bertanding sengit.
Para penonton bersorak ricuhh untuk meneriaki tim masing-masing.
"AYO MAS GANTENGG SEMANGAT!!" teriak Via berdiri dengan semangat.
"MASS AYOO MASSS!!" seru Zora ikut menyemangati dengan tak tahu malunya.
"WOYYY AYOKK WOYY!!"
Hingga pertandingan itu selesai dengan sang lawan mencetak 25 poin dan tim Elite-school 25, mereka seri.
Kedua tim itu bersalaman, "Kita masih sama!" ucap Dave tersenyum miring.
"Bulan depan lo akan kalah dari gua!",kata si lawan tersenyum manis.
"Haii," sapa Zora dan Via bebarengan.
"Eh hai," sapa baliknya.
Dave menarik Zora, "Yang kamu kenapa nyapa dia?" cemburnya menarik-narik ujung alamamter yang Zora kenakan.
"Emang gak boleh ya? Btw siapa nama mu Mass?" tanya Zora tak menghiraukan Dave.
"Gua? Kenalin. Gavin Ardejandra ketua dari tim basket SMA Elang," ucapnya mengulurkan tangan memperkenalkan diri.
"Zoralyn, nama lo bagus tapi sayang" lirih Zora melepaskan salaman itu membuat Gavin bingung.
"Sayang kenapa?"
"Gapapa kok sayang," sahut Zora cepat melirik Gavin lalu menunduk malu-malu monyedh.
Gavin menahan bibirnya agar tak tersenyum, "Ap–
Ting.
Ponsel Zora berdering membuat fokusnya langsung teralihkan kearah ponsel.
Unknow
Mengirim video..|Lihat kejutannya? Lo suka kan?
Parah sih kalo gak suka😄
13.23Zora membuka video itu.
Deg!
Tubuhnya terdiam kaku.
Drttt ... Drttt ... Drttt ...
Dengan santai Zora mengangkat telpon itu.
- Non hikss pulang tolong, hikss,-
Zora mematikan sepihak sambungan itu lalu ia berjalan santai keluar lapangan.
Bahkan Zora begitu tenang untuk seseorang yang mendapatkan video gila itu.
Tapi dibalik itu, Zora menahan sesak di dadanya dan lemas ditubuhnya. Namun ia berusaha untuk tak berekspresi lebih.
♡🍀♡
Udah di pertengahan nih:)
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M ZORA?
FantasyCerita tentang Giska si buaya cap rawa-rawa yang transmigrasi ke tubuh figuran. ________ Cover by : @snowyEllncy