|| Hai!! Maaf lama menghilang, selain punya sedikit masalah di kehidupan nyata... aku juga lagi berusaha untuk menyelesaikan E-Book N.E.X.T sampai tamat dan kemudian bakal aku bagikan bulan depan ☺️ aku harap kalian mengerti sekali lagi karena E-Book itu punya ratusan lembar halaman 🥵
Baiklah, kita langsung aja ke target ya... 170 komentar buat up next chapter ya... dan sebagai permintaan maaf aku, khusus chapter ini aku ketik sebanyak 3k word lebih🥺
Jangan lupa komen di paragraf ya sayang semua, dan maaf sekali lagi🙏🙏 ||
Yeona berada di dalam ruangan bersama dokter Yoon. Jungkook menunggu di luar berdasar perintah dari psikiater tersebut.
Sekarang ini tubuh wanita Bae tampak sedikit gemetaran, ia takut... keringat dingin mulai mengucur deras kala ia kembali di pertemukan dengan sosok di hadapannya setelah hampir empat tahun tak bertemu.
"Santai saja, aku tidak mungkin memakanmu kan?" ujar dokter Yoon terkekeh geli melihat perempuan itu. Ia mengambil beberapa berkas dan membacanya baik-baik sebelum memulai pembicaraan dengan pasiennya.
"Aku tahu itu berat... kehilangan seseorang yang paling berharga untukmu. Terlebih... saat kalian akan melangsungkan pernikahan dalam dua hari." Dokter menghela nafas lalu meminta Yeona untuk menegak segelas air putih terlebih dahulu. "Tapi kau harus tahu... bahwa masa lalu itu tidak bisa diubah meski kau menukarnya dengan apapun."
"Kadang aku merasa dihantui oleh kejadian itu, Dok... Eunwoo masih terasa nyata. Malam disaat aku tertidur, dia datang dengan senyum cerahnya dan mengatakan padaku kalau dia baik-baik saja. Semua itu bukan hanya sebatas ilusi, usapannya pada rambutku, sentuhan hangatnya... aku----aku bahkan sering melihat suamiku sendiri sebagai sosok Eunwoo."
"Trauma yang kau alami dalam kasus ini sangat berat, kau hanya perlu meminum obat dan terapi mandiri... jangan bergantung pada hal-hal yang membuat pikiranmu terganggu. Kau harus tenang, alihkan seluruh ingatan rasa sakit itu dengan kesibukanmu sendiri."
Yeona terdiam, ia mencengkram ujung bajunya kuat-kuat sambil menunduk dalam. "Apakah perlu waktu lama, Dok?"
"Mungkin... tiga sampai lima tahun. Dan jika tekadmu memang kuat, kau hanya membutuhkan dua tahun saja."
"Tapi itu terlalu lama...."
Dokter menghela nafas lalu memegangi kedua tangan wanita tersebut, "Jika kau dapat memaksakan dirimu untuk sembuh maka kau bisa menyingkat waktunya. Tapi... kalau niatmu hanya bermain-main, penantian lima tahun pun tidak akan cukup."
KAMU SEDANG MEMBACA
Treat Your Heart [M] ✓
Romance𝙈𝙚𝙣𝙜𝙖𝙣𝙙𝙪𝙣𝙜 𝙠𝙤𝙣𝙩𝙚𝙣 𝙙𝙚𝙬𝙖𝙨𝙖. Bae Yeona, di usianya yang sudah memasuki 25 tahun masih melajang dengan status single sebagai seorang dokter bedah di salah satu rumah sakit terbesar Korea Selatan. Hidup di tengah-tengah kota Seoul d...