Biar ku sapa malam dulu
Biar ku pandangi gelap berpancarkan lampu jalan
Biar ku hirup angin dingin membekukan suasana
Biar ku tatap langit yang tak ada sumringahnya
Biar ku sapa malam dulu
Barangkali ada bintang jatuh pengantar do'a
Siapa tahu kau juga tengah menatap angkasa
Melayangkan harapan menuju peraduan-Nya
Biar ku sapa malam dulu
Sebab menyapamu langsung itu masih mustahil
Barangkali akan dipertemukan oleh langit malam diatas sana
Siapa yang tahu, sekalipun ini bukan rencana semataku
Biar ku sapa malam dulu
Biar ku rasakan angin yang merasuk masuk menyapa tulang
Biar ku hirup petrichor yang menenangkan itu
Sebab hujan sudah mempersembahkannya untuk kita.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUDUT RUANG RINDU
PoetrySerupa sajak untuk meninggalkan jejak Serupa isi hati yang sepi tak ditinggali Di pojok ruang rindu yang sunyi, aku mencerna setiap hadir yang selanjutnya digantikan oleh pergi. Sudut Ruang Rindu itu, tak pernah sesak terisi.
