51

526 76 6
                                    

"Helena, mereka siapa?"

Helena menoleh, dia melihat Javiero dan di belakangnya ada Emily dan Orion. Emily dan Orion membulatkan mata terkejut melihat Jane dan Jade, mereka dengan segera menghampiri dua saudara kembar itu.

"Helena, mereka Jiao dan Jierui?" tanya Emily sambil menyentuh wajah Jane dan Jade bergantian. Orion disampingnya hanya mengamati mereka dengan tatapan menyelidik.

Helena tersenyum lalu menganggukkan kepala. "Mereka adalah Jiao dan Jierui, mereka berpindah ke dunia ini sebagai Jane dan Jade Sinclair."

Ucapan Helena membuat Emily, Orion dan Javiero terkejut. Emily langsung saja memeluk Jane dan Jade dengan erat, dia sangat merindukan dua saudara kembar itu. "Syukurlah! Tuhan masih bermurah hati padaku, Helena, Orion, Bastian dan Wendy. Kami sangat merindukan kalian, kami juga khawatir dengan keadaan kalian, Terima kasih Tuhan!"

Jane dan Jade membalas pelukan Emily sambil tertawa kecil. Mereka juga berterima kasih pada Tuhan karena masih bermurah hati pada mereka.

"Hey Emily, kau terlalu erat memeluk mereka. Nanti mereka tidak bisa bernafas!" kesal Orion sambil melepaskan pelukan Emily dengan tenaga lumayan kuat hingga Emily sedikit terdorong ke belakang.

"Hei kau kadal air! Tidak bisakah kau dengan pelan melepaskan pelukanku?" kesal Emily pada Orion.

Orion yang merangkul Jane dan dan Jade di samping kiri dan kanannya tidak menanggapi kekesalan Emily. Dia sedikit membungkuk untuk mensejajarkan wajahnya dengan Jane dan Jade. "Kalian tidak berubah sama sekali, syukurlah kalian baik-baik saja."

Jane dan Jade tersenyum saat Orion mengelus puncak kepala mereka dengan lembut. Emily bertambah kesal karena Orion tidak menanggapinya, dia dengan cepat memukul kepala Orion.

"Burung Jelek! Apa-apaan kau ini?! Kenapa kau memukul kepala ku?!"

Emily berdecih, "Dipukul seperti itu saja marah, padahal aku belum menggunakan kekuatan penuhku."

"Jika kau ingin berduel, ayo sekarang! Jangan bertindak seperti anak kecil!"

Emily melotot pada Orion. "Anak kecil kau bilang?! Aku bukan anak kecil, kadal air! Ayo kita selesaikan masalah ini dengan duel!"

Sebelum Orion dan Emily mulai berduel dengan cepat Jane berucap, "Ayah Ibu jangan bertengkar."

Orion dan Emily terdiam membeku mendengar ucapan Jane. Mereka menoleh pada Jane dengan cepat. "Apa? Kau panggil kami apa tadi?"

"Ayah Ibu," jawab Jane dengan wajah polos.

Orion dan Emily bersamaan langsung menghampiri Jane. Mata mereka berbinar menatap gadis itu. Helena tersenyum melihat reaksi Orion dan Emily. Selama ini mereka belum pernah mendengar seseorang memanggil mereka dengan Ayah dan Ibu. Tapi hari ini Jane memanggil mereka Ayah dan Ibu, pasti itu sangat mengejutkan dan membahagiakan bagi mereka. Ditambah lagi Jane dan Jade telah mereka anggap seperti anak sendiri di kehidupan pertama.

Emily menggenggam tangan Jane. "Jane, kau boleh memanggilku ibu, tapi jangan memanggil orang itu dengan sebutan ayah, kadal air seperti dia tidak cocok menjadi ayahmu," ujar Emily sambil menunjuk Orion.

Orion menatap kesal Emily. "Heh! Aku ini pantas menjadi ayah Jane, kaulah yang tidak cocok menjadi ibu Jane. Bagaimana mungkin Jane mempunyai ibu yang sering mengeluh seperti anak kecil."

"Apa katamu?! Kau masih memanggil ku anak kecil?! Hey sadar diri kau pria tidak laku!" kesal Emily lagi.

Orion terkejut mendengar ucapan Emily. "Apa maksudmu pria tidak laku?! Aku ini Qing Long yang legendaris bagaimana mungkin aku tidak laku?!"

Lady of Castillo || Heejin Loona [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang