The Guy I Slept With - Kookjin

Blessing

"Maaf, Tuan sama nyonya sejam yang lalu berangkat ke Taipei buat peresmian cabang hotel disana, nanti malam baru pulang ke Seoul."

"Seokjinnya?"

"Mas Seokjin ikut mas Namjoon balik ke Inggris pagi pagi sekali, minggu depan Nyonya juga nyusul, katanya mas Seokjin mau kuliah di sana."

Jungkook menarik napas dalam dalam.
Kenapa kamu selalu lari dari aku?

*******

Flashback

"Kak.."

Seokjin mengetuk pintu kamar Namjoon.

"Kak..."

Namjoon bangun dan menyalakan lampu, lalu berjalan setengah sadar untuk membuka pintu.

"Jin? Jam berapa ini?"

"Jam setengah 5 pagi."
Jawab Seokjin pelan.

"Jam setengah 5? Kamu dari mana? Tidur di apartemen?"

Namjoon duduk di tempat tidur dan menatap adiknya yang ikut duduk di sebelahnya.

"Kak.."
Seokjin memegang ujung piyama Namjoon.

"Aku boleh ikut ke Inggris?"

"Kenapa?"
Namjoon memperhatikan wajah adiknya.

"Berantem sama Jungkook? Gara gara dia ga percaya soal perusahaan China itu?"

Seokjin menggeleng,

"Dia sudah minta maaf soal itu."

"Trus?"

"Kalau aku cerita janji jangan marah?"

"Dia nyakitin kamu??"

"Janji jangan marah dulu, trus kak Jungkooknya jangan di apa apain."

"Aku janji ga marah, tapi ga janji soal Jungkooknya."

"Kalau gitu ga jadi ceritanya, pokoknya aku ikut ya, aku packing sekarang."

"Ya udah cerita aja dulu."
Namjoon menarik tangan adiknya yang sudah hendak bangun dari tempat tidur.

*

*

*

Namjoon memijat pelipisnya,

"Jadi kamu awalnya ONS sama dia?"

Seokjin mengangguk pelan.

"Trus besoknya kamu baru tau dia dijodohin sama Jimin?"

Seokjin kembali mengangguk.

"Trus pas Jimin tau tentang kalian dia pura pura mau bunuh diri?"

"Iya."

"Trus dia WA kamu kirim foto hampir telanjang ngasih tau kalau dia sudah tidur sama Jungkook?"
Namjoon meraih ponsel yang diberikan oleh Seokjin dan membaca wa yang ditunjukkan padanya.