Part 34

774 64 4
                                    

Hari ini hari pertama Cast DJS melaksanakan syuting dengan seragam yang berbeda. Yaps, sekarang mereka sudah mulai memasuki masa masa SMA. Scane pertama yang di ambil ialah scane Joko dan Wulan. Joko yang amnesia menolong Wulan yang sedang di bully oleh Raquel sang senior di sekolah.

Hari ini juga bertepatan hari pertama Sandi datang bulan. Mood Sandi seketika hancur perutnya juga sakit karna haid.

"Sakit banget emang?" Tanya Rey.

"Iyalah pake nanya lagi!" Ketus Sandi. Rey tersenyum begini lah Sandi ketika sedang datang bulan dan Rey harus memahami nya.

Take pun di mulai dengan Rey yang menggendong Sandi. Sandi hanya memasang wajah datar nya sembari menahan rasa sakit di perutnya. Banyak kamera kamera yang sudah stand by untuk merekam behind the scane Joko & Wulan. Sandi tidak perduli kalau nanti netizen akan mempermasalahkan raut wajah nya. Toh mereka gak tau apa yang sebenarnya terjadi.

"Cutt"

Rey menurunkan Sandi dari gendongan nya.

"Mau teh anget gak? Aku ambilin, biar perut nya gak sakit" Bujuk Rey.

"Mau, tapi nanti elusin perut aku yaa" Gumam Sandi kecil namun Rey tetap mendengarnya.

Rey menganggukkan kepalanya tersenyum.

"Yaudah, kamu duluan ke basecame aku ambilin teh anget dulu" Suruh Rey pada Sandi.

Sandi menganggukkan kepalanya lalu berjalan menuju basecame sambil memegangi perutnya.

Setelah itu Rey berjalan menuju dapur untuk membuatkan teh hangat untuk Sandi.

"Mau bikin apa Rey?" Tanya Mba Nathalie pada Rey yang sedang memasukan gula ke dalan cangkir.

"Teh Mbak" Jawab Rey lalu memasukan air hangat kedalam cangkir.

"Tumben nge teh" Kata Mba Nathalie.

"Buat Sandi hehe" Jawab Rey sedikit terkekeh.

Mba Nathalie tersenyum. "Pasti lagi datang bulan deh tuh anak" Lanjut Mba Nathalie.

Rey pun mengangguk kan kepala nya.

"Yaudah, aku duluan yaa" Ucap Rey.

"Oh iyaa nih minyak kayu putih, olesin di perutnya" Kata Mba Nathalie lalu memberikan minyak kayu putih pada Rey.

Rey pun menerima nya lalu berpamitan untuk menghampiri Sandi yang sudah berada di basecame.

Rey membuka knop pintu basecame terlihat Sandi yang sedang berbaring di kasur lantai. Suasana basecame hari ini lumayan sepi karna para pemain di sibukkan dengan scane demi scane untuk kejar tayang. Rey berjalan menghampiri Sandi yang sepertinya belum menyadari kehadiran Rey.

"Hei, bangun dulu yuk. Nih udah aku bikinin teh anget" Ucap Rey lembut. Sandi pun tersadar lalu bangun dari tidurnya dan memilih posisi duduk.

"Nih minum dulu, pelan pelan masih panas" Kata Rey seraya memberikan secangkir teh pada Sandi.

"Makasih yaa" Ucap Sandi tersenyum tipis.

"Aku di kasih minyak kayu putih tadi sama Mba Nathalie, sini aku olesin perutnya. " Kata Rey.

Sandi pun menganggukkan kepalanya. Ia sedikit membuka kancing seragam nya memperlihatkan perut mulus Sandi. Rey pun mulai mengolesi minyak kayu putih di perut Sandi.

"Maaf yaa, kalo aku suka marah marah gak jelas sama kamu" Tutur Sandi.

"Gapapa, kalo kamu mau marah marah atau kesel lampiasin nya ke aku aja yaa, jangan ke orang lain" Balas Rey seraya tersenyum

REYSAN [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang