REYSAN [Slow Update]

Part 43

Malam ini seluruh team dan seluruh cast maupun crew DJS akan mengadakan syukuran 500 episode Sinetron Dari Jendela SMP. Alhamduliah episode DJS semakin panjang dan semakin banyak peminat nya. Dalam acara ini semua para cast dan crew mengadakan doa bersama dan potong nasi tumpeng. Terakhir free acara akan di adakan nya lomba battle dance antara tim cowo dan tim cewe.

Semua para pemain atau semua orang yang bersangkutan di Sinetron Dari Jendela SMP ikut berpatisipasi dalam acara ini. Bahkan mereka kompak menggunakan seragam putih abu abu supaya acara ini tambah lengkap.

"Om, kaya nya nanti aku gak bisa ikut pas potong tumpeng nya deh" Kata Sandi

"Loh kenapa, San?" Tanya Om Indra.

"Biasa Om cewe, ini perut juga sakit banget dari tadi" Tutur Sandi sesekali meringis kesakitan akibat hari pertama datang nya si bulan.

Om Indra mengangguk tersenyum. "Di gantiin sama Aqeela aja gapapa ya?" Tanya Om Indra.

"Iyaa om gapapa" Jawab Sandi tersenyum.

"Yaudah, nanti kalo kamu masih gak kuat gak usah ikutan ngedance, istirahat aja" Suruh Om Indra.

"Iyaa Om makasih yaa" Kata Sandi lalu Om Indra tersenyum dan berlalu dari hadapan Sandi.

Rey keluar dari ruang ganti dengan membawa tas ransel yang ia gendong sebelah dan juga kamera kesayangan nya langsung melangkah kan kaki nya menghampiri Sandi yang sedang duduk bersama Laura.

"Masih sakit, San?" Tanya Rey lalu duduk di samping Sandi.

Sandi menganggukkan kepala nya lalu menyandarkan kepala nya di bahu Rey. Laura yang melihat Sandi manja dengan Rey hanya mampu tersenyum manis.

"Yaudah, nanti kamu gak usah ikut ngedance ngedance yaa. Kamu liatin aja dari sini" Suruh Rey seraya mengelus elus kepala Sandi.

"Tapi, nanti kalo aku bisa aku tetep ikutan" Kata Sandi sambil masih mengelus elus perutnya.

"Tapi kalo gak bisa gak usah di paksain" Kata Rey.

Sandi menegakan tubuh nya lalu tidak menyender lagi dengan Rey kemudian mengangguk. Sandi memicing matanya dari atas sampai bawah melihat penampilan Rey yang sangat pantas di sebut anak SMA.

"Kamu ganteng banget" Bisik Sandi

Rey tersenyum. "Kamu juga cantik" Kata Rey seraya menoel dagu Sandi.

"Aku mau ngevlog kamu mau ikutan gak?" Tanya Rey.

Sandi menggelengkan kepala nya. "Enggak ah, nanti heboh" Kata Sandi terkekeh.

"Yaudah, itu acaranya udah di mulai. Aku kesana yaa, kamu disini aja klo masih gak kuat perut nya" Ujar Rey menatap Sandi.

"Iyaa Rey Bong bawel banget kamu mah" Tukas Sandi seraya tertawa kecil.

"Gemesh banget" Seru Rey lalu mengacak acak rambut sandi

"Lau, titip cewe gue ya" Kata Rey sebelum ia pergi sambil melirik Sandi. Sedangkan Sandi hanya mampu menahan senyum nya melihat perlakuan sederhana Rey namun special

"Iyaa tenang deh" Ucap Laura tertawa kemudian setelah itu Rey berlalu dari hadapan Sandi dan Laura.

Acara syukuran pun di mulai. Acara yang pertama yaitu doa bersama beserta harapan harapan untuk DJS ke depan nya lalu di lanjut dengan potong nasi tumpeng.

"Sama Aqeela yaa, Sandi kata nya gak bisa nemenin kamu" Ujar Om Indra pada Rey.

Rey menganggukkan kepalanya menyetujui permintaan Om Indra. Potong tumpeng pun di mulai di iringi doa doa untuk DJS kedepan nya. Setelah itu Om Indra menyuapi Rey dan Aqeela nasi kuning yang tadi ia potong