Part 1

2.6K 107 2
                                        


Pagi pagi sekali Rey sudah siap dengan outfit nya yang akan ia pakai untuk meeting pertama nya dengan para cast Sinetron Dari Jendela SMP. Hari ini Rey memakai celana jeans berwarna hitam dan juga kaos polos berwarna putih dibaluti dengan kemeja kotak kotak tidak lupa dengan sepatu jordan favoritenya.

"Hari ini langsung syuting dek? " Tanya sang kaka perempuan Rey yang bernama Fathia Damalisa Efrianda atau lebih dikenal Bunga Fathia.

"Kata Bang Ridho sih perkenalan sama para cast dulu tapi gak tau juga" Jawab Rey sambil sesekali memakan nasi goreng buatan mama nya.

"Denger denger ada Ica juga ya?"

Rey pun mengganggukan kepalanya pertanda mengiyakan pertanyaan Kak Bunga.

"Kaka ikut aja temenin aku disana" Ajak Rey

"Kan udah ada Bang Ridho."

"Gapapa biar rame aja Kak sekalian kenalan sama orang sana" Kata Rey.

"Yaudah Bunga temenin adek nya yaa biar ada yang ingetin makan siang nanti" Lanjut Mama Esi

Bunga pun mengganggukan kepalanya pertanda setuju kalau ia akan menemani Rey ke lokasi syuting terbarunya.

Setelah acara sarapan pagi selesai Rey dan Bunga serta managernya bersiap siap untuk berangkat menuju lokasi syuting Dari Jendela SMP yang berada di Kawasan Depok atau lebih dikenal Sawangan.

"Aku berangkat ya ma" Pamit Rey pada mama nya sambil mencium tangan mama nya. Disambut pula dengan kecupan penuh kasih sayang dari Mama Esi kepada Rey.

"Iya dek. Adek hati hati jangan lupa makan siang terus jangan lupa buat istirahat yaa. Bismillah dulu sebelum ngelakuin aktifitas." Mama Esi sambil memberikan peringatan kepada Rey.

"Yaudah udah siap semua kan? Yuk berangkat takut kesiangan nanti macet." Sergah Papa Iwan.

Setelah berpamitan Rey pun berangkat menuju lokasi  menggunakan mobil pajero berwarna hitam yang dikendarai oleh papa nya sendiri. Diperjalanan Rey memainkan handphone nya dengan earphone yang menancap di kedua telinganya.

Perjalanan Jakarta pagi ini cukup bersahabat tidak macet sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk sampai di lokasi syuting. Cukup menghabiskan waktu 30 Menit kini Rey sudah sampai di lokasi syuting Sinetron Dari Jendela SMP. Terlihat disana sudah cukup ramai banyak crew yang berlalu lalang dan para pemain yang beberapa ia kenal.

Rey berjalan menuju ruang meeting ditemanin oleh Bang Ridho selaku manager Rey. Di dalam ruangan sudah cukup ramai diisi oleh pemain remaja seumuran Rey yang sudah duduk dibangku masing masing. Mata Rey tertuju pada sahabat kecil nya Kiesha Alvaro atau Ica dengan senyum sumgriah Rey menghampiri ica yang sedang bermain gadget sehingga tidak sadar kalau Rey sudah datang.

Dengan ide jail nya Rey memegang kedua pundak Ica membuat Ica terkejut dan berbalik badan ke belakang. Seketika Kiesha tersenyum melihat Rey yang berada dihadapan nya.

"Reyy yaampun udah lama banget kita gak ketemu. Akhirnya bisa satu sinetron lagi sama lo" Kata Ica sumgriah sambil memeluk sekilas Rey begitu juga Rey.

"Haha iya akhirnya yaa. Gue ketemu sama lo lagi mana makin tinggi lagi lo kebanting deh gue nanti." Ledek Rey pada Kiesha yang memang kini mempunya postur tubuh yang lebih tinggi dari Rey.

"Haha bisa ajaa" Balas Kiesha tertawa mendengar ucapan Rey.

Tak lama Sutradara memasuki ruangan tersebut untuk memulai meeting pagi hari ini.

"Selamat pagi semuanyaa" Sapa Pak Sutradara yang bernama Indrayanto Kurniawan.

"Pagii"

"Perkenalan nama saya Indrayanto Kurniawan panggil aja saya om indra atau senyaman nya kalian lah yaa. Saya disini akan memberikan arah arahan kalian untuk memerankan karakter karakter yang ada di Novel Dari Jendela SMP."

Meeting pagi ini dimulai dengan perkenalan masing masing Cast terdiri dari Sandrinna Michelle, Aqeela Calista, Ratu Sofya, Saskia Chadwick, Kiesha Alvaro, Rassya Hidayah, Jeffan Nathanio, Emiliano Cortizo, Gemavya. Dan beberapa pemain dewasa berada diruangan yang berbeda. Om Indrayanto selaku sutradara menjelaskan bagaimana karakter-karakter yang akan mereka perankan nanti. Cukup lama Om Indra memberi arahan kepada mereka. Akhirnya Om Indra memberikan mereka waktu untuk berkenalan satu sama lain agar menjadi akrab.

Semua antar pemain pun saling bersalam salaman untuk berkenalan satu sama lain. Begitu juga dengan Sandrinna dan Rey yang terlihat sangat canggung. Karena setelah sekian lama mereka akan disandingkan menjadi Peran utama Joko dan Wulan yang membutuhkan cemistry yang kuat.

"Apa kabar?" Tanya Rey pada Sandi untuk memulai pembicaraan duluan.

"Baik. Lo gimana?" Tanya balik Sandi dengan senyuman manisnya.

"Baik juga. Lama ya kita gak ketemu" Lanjut Rey

"Hmm iyaa. Semoga kita bisa jadi Partner yang baik ya" Tutur Sandi sambil tersenyum memperlihatkan gigi gingsul nya yang membuat Sandi terlihat sangat cantik.

Rey tersenyum menatap Sandi. Hari ini Sandi terlihat sangat cantik dengan poni diatas alis yang menutupi keningnya. Lama mereka berdua bertukar pikiran tiba tiba Jefan datang menghampiri Rey dan Sandrinna

"Rey, San bikin tiktok yuk." Ajak Jefan.

"Boleh tuh. Ayo San," Kata Rey menyetujui ajakan Jefan.

Sandrinna pun menggangguk pertanda ia juga setuju. Mereka bertiga pun membuat video Tiktok di akun Jefan dan di akun Rey sendiri. Setelah bikin video Tiktok Jefan maupun Rey pun langsung menguploud nya dan beberapa menit kemudian banyak sekali komentar masuk dari fans fans Rey dan tak jarang ada yang senang melihat Rey dan Sandrinna satu project.

Hari semakin sore dan para pemain pun mulai pulang kerumah masing-masing untuk mempersiapkan barang barang yang akan digunakan untuk syuting besok. Karna besok adalah hari pertama mereka syuting mau tidak mau mereka harus membawa banyak barang atau baju ganti karna bisa dipastikan mereka akan tinggal didekat lokasi syuting agar tidak memakan banyak waktu jika setidaknya ada callingan mendadak.

Rey pun berjalan menuju parkiran bersama Bang Ridho setelah berpamitan dengan semua pemain. Rey tidak sadar jika mobil nya dan mobil Sandrinna terparkir bersebelahan.

"Rey, duluan yaa" Sapa Sandi yang sudah ada didalam mobilnya.

"Iyaa San. Hati hati" Balas Rey sambil tersenyum.

"See you Rey" Ucap Sandi sambil melambaikan tangan nya kepada Rey dibalas pula lambaian tangan oleh Rey. Setelah Sandi pergi Rey pun memasuki mobilnya yang sudah ada Kak Bunga dan Papa Iwan di dalam.

"Ekhem seneng banget nih kayanya abis ketemu sama Sandrinna" Ledek Kak Bunga pada Rey.

Rey pun tersenyum membenarkan perkataan kakak nya barusan. Ia memang senang sekali bisa bertemu dengan Sandrinna apalagi di sandingkan bersama nya membuat kebahagaian tersendiri untuk Rey.

"Heh malah senyum senyum. Awas nanti cinta lokasi lagi sama Sandi." Lagi lagi Kak Bunga meledek Rey membuat Rey sedikit salah tingkah.

"Apaan sih Kak. Aku sama Sandi kan emang udah temenan dari kecil." Elak Rey.

"Yakan kita gak tau kedepan nya gimana dek" Balas Kak Bunga sambil tersenyum meledek menatap Rey.

"Yang penting gak menganggu sekolah sama syuting ya dek" Sambar Papa Iwan yang ikut meledeki Rey.

"Udah deh kok jadi pada ngeledekin aku sih. Udah ayo pulang." Ajak Rey yang mulai jengah di ledeki oleh Kakak dan juga Papa nya.

Papa Iwan pun tersenyum lalu mulai mengendarai mobilnya menuju arah pulang.

***
Bang Ridho cuma khayalan aku yaa anggap aja dia manager nya Rey hihi

Happy reading all!❤

REYSAN [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang