64

2.9K 247 13
                                    

Seorang pemuda masuk ke dalam mansion  mewah nya,sekali-kali melihat hp seakan menunggu sesuatu di sana ia kembali mendengus kala mengingat gadis nya di rebutin oleh cowok lain,ia sangat ingin berdua sama gadisnya tapi para hama itu mengganggu...

Ia masuk kekamar nya yang berwarna merah juga hitam, pemuda itu duduk di kasur seraya memijit pelipis nya ia sama sekali tidak bisa melupa kan gadis mungil yang ia peluk tadi,wangi gadis itu benar-benar membuat nya candu..

Ia menggeleng keras seraya berpikir.
Tidak aku tidak bisa seperti ini,aku harus bertindak jika tidak dia akan di rebut. Pikir nya,, ia kembali bangkit keluar kamar tujuan nya ke kamar orang tua nya.

Ia yakin orang tua nya sudah tidur secara jam sudah menunjuk kan jam 1 malam, sekarang dia sudah berdiri di depan kamar orang tua nya...

Tok

Tok

Tok

Dengan was-was dia mengetuk pintu kamar itu tidak lama terdengar suara langkah kaki, juga terbuka nya pintu kamar terlihat seorang wanita yang masih cantik menatap bingung anak nya..

"Ada apa nak.?? " Tanya wanita itu menguap pasal nya ia sangat ngantuk.

"Aku mau ngomong penting sama mommy juga Daddy." Ucap nya pelan,karna merasa bersalah sudah membangun kan mommy nya...

"Memang nya gak bisa besok saja.??"

Pemuda itu menggeleng cepat tanda harus sekarang bicara nya,sang mommy menghela nafas lalu menyuruh anak nya masuk,wanita itu membangun kan sang suami...

Setelah semua sudah bangun pemuda itu juga sudah duduk,berulang kali dia meremas jari nya karna mendapat tatapan dingin dari Daddy nya...

"Hal penting apa yang ingin kau sampai kan.??" Tanya Daddy nya dingin,ia tidak suka jam istirahat nya di ganggu..

"Aka mau menikah." Ucap nya.

"Hah/apa.!!" Ujar mereka kaget,yang benar saja mereka tidak tau siapa pacar anak nya dan sekarang ingin menikah...

"Aka ingin mom dan dad melamar kekasih ku" ujar nya kembali.

"Siapa nama kekasih mu.?? Kenapa tidak aka perkenal kan.??" Sahut mommy nya..

"syakila putri... Anak perempuan keluarga Pramono.!" Lanjut nya menatap orang tua nya.

"Darman Pramono.??"

Pemuda itu mengangguk mendengar pertanyaan Daddy nya..
"Anak Rania dad." Ujar mommy nya "bener kamu ingin menikahi nya boys.??"

"Iya mom... Aka gak mau nikah selain dia." Ucap Nya mantap.

******

Kini putri sudah berada di dalam kamar nya ia menatap langit-langit kamar dengan sekali-kali menghela nafas,setelah acara berpelukan dengan para pria nya dia langsung di antar pulang sampai rumah dia di sambut suasana haru serta tangisan yang menurut nya lebai termasuk papa nya juga...

Bermacam ceramah dan siraman rohani di lontar kan oleh orang tua nya juga calon mertua,jangan salah mereka sendiri yang menganggap diri mereka sebagai calon mertua putri,tidak lupa para pemuda yang mengaku sebagai calon suami nya...

Putri menghela nafas lelah mengingat Omelan orang-orang itu membuat kepala nya seketika pusing,ia bangkit dari tiduran nya kala mengingat sesuatu..

"Jamet misi ku hari ini berhasil kan.??"

Benar nona... Selamat anda mendapat kan 1 box rahasia dan 15% kecantikan..

"Ngomong-ngomong status ku sudah mencapai 100% semua kan met.??"

Syakila Putri P. (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang