Happy Reading............
Malam semakin larut, jalanan komplek semakin sepi. Mungkin karena semua pemilik rumah di kompleks ini sudah lebih dulu mengistirahatkan tubuhnya, guna menyiapkan diri untuk memulai esok hari yg entah apa yg akan mereka lalui.Gazebo depan rumah kini di huni oleh dua orang cowok dan satu orang cewek. Gazebo yang sudah lama tidak di pakai, kini nampak terang oleh cahaya lampu dan suara suara mereka.
Mereka tak lain adalah Kris, Zayn, dan Ara.
"Emang kamu ngerti liat begituan, mana mukanya sama semua lagi." ujar zayn sambil melirik Ara yang nampak pokus dengan laptopnya yang tengah menampilkan wajah oppa-oppa Korea. Yang entah namanya siapa.
"Tau, masih gantengan juga gua kemana-mana." cibir Kris menatap ke arah laptop dengan sinis.
Ara mendelik tajam mendengar ucapan abang nya.
"Meskipun kalian berdua orang terpenting gua, tapi suami saya lebih utama." Sewotnya, lalu kembali pokus dengan laptopnya.
"Terus saya di sini ngapain? Saya mana ngerti liat begituan." Celetuk Zayn.
Ara menatap Zayn yang berada di hadapan nya, lalu beralih menatap abang nya yang juga mentapnya dengan alis terangkat sebelah.
"Noh, ajakin Abang Kris main cak (batu) aja. Aku yakin dia lupa sama permainan tradisonal indonesia itu. Karena dia kan udah lama tinggal di Negara orang." ujar Ara.
Zayn melirik Kris sebentar, lalu menggeleng kan kepalanya. Tanda bahwa ia tidak mau.
"Dia lagi bulol sama pacarnya." Kata Zayn dengan malas.
"LO NGINTIP YA!!" Pekik Kris terkejut.
Ia melotot kan matanya, lalu menjauhkan ponselnya dari Zayn.
Ara memutar bola matanya malas, melihat tingkah abang nya itu.
"Ck, jangan lebay deh Bang."
"Bukan masalah lebay ya! Tapi ini tuh tentang privasi gua, tau nggak!" Sewot Kris tak terima.
"Gua gak liat, gua cuma liat Bang Kris senyum-senyum sendiri dari tadi." Sahut Zayn.
"Noh denger! Bucin nya kok keliatan banget, seharusnya itu harus gantle! Pura-pura gak peduli gitu, kayak di novel-novel! " Ujar Ara.
"Belain aja terussss!!" Sindir Kris mentap jengah ke arah adiknya.
"Bacot!"
"Sini! Mana ponselnya, Ara sita pokok nya!" Ara dengan cepat merebut ponsel Abang nya itu.
Sedangkan Kris, hanya pasrah saja di buat nya.
"Dan kalian berdua..." Tunjuk nya ke arah Kris dan Zayn.
"Ikut Ara nonton Nct The Show!" Finalnya.
Lalu setelah itu, ia menarik lengan mereka masing-masing agar lebih dekat. Dan sepertinya mereka saat ini sudah pasrah dengan apa yang akan di lakukan oleh gadis yang berada di tengah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cupu Tampan Pemikat Hati
Roman pour Adolescents"Maksud kamu apa?" "Iya, aku suka sama Bang Cupu Ganteng, Bang Cupu Ganteng mau gak jadi pacar Ara?" "..." "Stop panggil saya Bang Cupu Ganteng!" "Emangnya nama Bang Cupu Ganteng itu siapa? "_Joko? Dayat? Sapri? Udin? atau Rojali?" "Saya tidak puny...