17- PENJELASAN

2.4K 208 55
                                    

Ketiga manusia saat ini sedang berada di ruang tv sambil menikmati cemilan, sesekali mereka bercanda tawa bersama hingga membuat waktu berjalan dengan sangat cepat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketiga manusia saat ini sedang berada di ruang tv sambil menikmati cemilan, sesekali mereka bercanda tawa bersama hingga membuat waktu berjalan dengan sangat cepat.

"Sayang, udah malam yuk tidur." ajak Vera.

Dela menggeleng "Gak mau, Dela maunya tidur sama Papa,Mama." sambil melirik Vero.

Vera yang mendengar jawaban dari Dela membuang nafas kasar, sungguh anaknya sekarang semakin menjasi cerewet dan rewel apalagi jika berhubungan dengan yang namanya Vero.

"Sayang, papa gak bis.." ucapan Vera terpotong.

"Ayo, Papa temenin tapi kamu janji ya harus tidur." peringat Vero sambil mengacungkan jari kelingkingnya.

Dengan semangat Dela membalas kunciaan jari kelingking tersebut.

"Yey, yuk Mah,Pah." Dela tersenyum dan menarik kedua tangan pasangan tersebut.

Selama menaiki tangga Dela tak henti-hentinya mengoceh karena saking bahagianya dia bisa merasakan tidur bersama kedua orang tuanya.

Vera masih terdiam saja tapi tidak dengan Vero dia ikut senang melihat Dela yang begitu sangat bahagia ketika tidur bersama, miris rasanya hati Vero saat melihat anak kecil seperti Dela tidak pernah merasakan kasih sayang seorang Ayah.

Krek...

Pintu kamar Dela terbuka setengah, mereka bertiga langsung memasuki kamar tersebut dan duduk di ranjang.

"Dela di tengah," manjanya yang langsung merebahkan badannya di antara Vera dan Vero.

"Iya-iya, ayo cepetan tidur nanti sekolahnya telat lo."

"Mau nya di bacaiin cerita." manjanya kepada Vera.

Vero yang melihatnya pun tertawa, dia mengelus rambut hitam milik Dela.

"Yaudah,"

Vera memandangi Vero yang terlihat sangat tenang,entah lah apa yang di fikiran Vero saat ini sampai dia mau menuruti apa kemauaan sang anaknya.

Vero melirik ke arah Vera yang sedari tadi memperhatikannya, Vera terciduk karena lama melihat dirinya.

"Gue tau gue ganteng, jangan kaya gitu juga kali ngeliatinnya."

"Pah ayo, Dela udah ngantuk."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Brondong Itu Suamiku [Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang