36. Meet Again

67 7 0
                                    

Sebulan telah terlewati. Yeji maupun Hyunjin masih belum membuka matanya. Terlalu nyenyak dalam tidur nya.

Ryunjin mengunjungi Yeji seperti biasa. Dengan sekotak susu stroberi kesukaan Yeji.

Betapa terkejut nya Ryunjin saat melihat Yeji sudah duduk di atas kasur. Akhirnya Yeji sudah bangun. Meski dari tadi hanya diam menghiraukan orang tua nya yang berusaha mengajak Yeji bicara.

Yeji tersenyum lebar saat melihat kehadiran Ryunjin. Dia sudah menunggu nya. Ryunjin langsung berlari memeluk Yeji.

"Yejiii~ kangen gue"

"Nih gue bawain susu stroberi. Spesial buat lo"

"Ji"

Yeji menoleh.

"Lo gak bisu atau amnesia kan?"

"Enggak lah. Sembarangan kalau ngomong" Yeji melotot. Ada-ada aja pikiran Ryunjin.

"Lagian dari tadi diem doang"

Yeji hanya tertawa

"Gue keluar dulu ya. Kayaknya kalian butuh waktu"

"Makasih ya Ryunjin" ke dua orang tua Yeji berkata hampir berbarengan.

Ekspresi Yeji berubah dingin saat pintu tertutup.

"Kamu ada hubungan apa sama Hyunjin?"

"Bukan urusan kalian"

Minhyun menghela napas kasar

"Dia ada hubungan nya sama orang itu" Irene buka suara.

Yeji jelas tau maksud perkataan ibu nya. Dia jelas tau siapa yang di maksud dengan 'orang itu'.

"Dia ibu Hyunjin. Gue tau"

Minhyun menatap anak nya sedikit kaget. Sedetik kemudian wajah nya berubah datar.

"Kalian gak perlu jagain gue lagi. Urusin aja keluarga masing-masing" Yeji menyindir.

•°•

Setelah beberapa hari. Yeji mengunjungi kamar Hyunjin setelah akhirnya dia bisa berjalan. Dari tadi Ryunjin tak henti-henti nya berbicara.

Ceklek

Pintu terbuka. Menampilkan Hyunjin yang masih setia menutup mata nya. Di samping nya ada Seungmin yang hanya berdiri diam. Lalu di sofa ada ayah Hyunjin.

Yeji dan Ryunjin sedikit membungkuk. Sebagai ucapan permisi.

Yeji menatap wajah pacarnya yang menjadi kurus. Dia menggenggam erat tangan pacar nya itu. Dingin. Itu yang Yeji rasakan.

Tak lama ada pergerakan dari tangan Hyunjin. Mata nya juga sedikit demi sedikit terbuka. Membiasakan cahaya yang masuk mata nya.

Yeji tersenyum. Lalu berniat pergi memanggil dokter.

Hyunjin menahan tangan Yeji dengan tenaga nya yang masih sedikit.

Seungmin yang langsung mengerti dengan segera keluar memanggil dokter.

"Hai"

Itu kata pertama yang Yeji ucapkan pada Hyunjin. Setelah dia dan Hyunjin koma.

•°•

Keadaan Yeji dan Hyunjin semakin hari semakin membaik. Mereka menghabiskan waktu untuk mengejar materi yang tertinggal selama sebulan ini.

Sesuai janji Ryunjin.

Ryunjin akan mentraktir Yeji makanan kesukaan nya. Ramen. Tapi karna Yeji masih belum boleh keluar rumah sakit. Mereka memutuskan memesan nya via aplikasi.

Yeji hanya meminta satu porsi. Dia tau diri.

Mereka akhirnya kembali bisa bercanda tawa. Setelah sebelumnya tak pernah saling bertatapan selama sebulan.

Hidup memang tak bisa di tebak ya?

Setelah sebelumnya Yeji mendapat peringkat pertama. Beberapa hari kemudian dia kecelakaan yang membuat nya koma selama sebulan. Apa itu bayaran karna Yeji berhasil mendapat peringkat pertama?

Yeji hanya bisa berharap. Semuanya akan baik-baik saja setelah ini. Setelah dia mendapat musibah yang hampir meregut nyawa nya.

Semoga

•Second•

Second | Yeji X HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang