33

1.6K 81 6
                                    

"Zeen?"

Leon terlihat bingung melihat dua gadis yang ia kenal duduk berhadapan. Yang lebih anehnya lagi mereka berdua tidak saling mengenal.

"Kenapa kalian berdua bisa duduk satu meja? Kalian berdua ga mungkin saling kenal kan? " tanya Leon.

"Kepo banget sih lo." ujar Kiya.

Zeen masih terlihat bingung dengan keadaan saat ini. "Kakak ini temennya Kak Leon?" tanya Zeen pada Leon.

"Dia...dia calon istri gue Zeen." jawab Leon yang seketika membuat Zeen terkejut.

"Oh jadi ini yang dibilang bunda waktu itu. Kak Leon beruntung banget dapetin kakak ini." balas Zeen dengan senyuman.

"Kalian berdua saling kenal?" tanya Kiya.

"Kepo banget sih lo." sahut Leon.

Kiya tidak menyangka Leon akan membalasnya seperti itu. "Iiih bodo ah." ujar Kiya sedikit kesal.

"Hm dia ini istrinya sepupu gue, bentar lagi kalian bakal jadi sodara ipar." balas Leon sambil tersenyum manis pada Kiya.

Sementara Zeen merasa tidak senang dikenalkan sebagai istri Chio oleh Leon karena ia merasa kalau ia sekarang bukan lagi istri Chio walaupun belum ada kepastian mereka akan berpisah.

Leon tersenyum senang bisa duduk diantara gadis-gadis cantik disamping nya. "Gimana kabar lo?" tanya Leon.

"Baik." jawab Zeen singkat sambil terus mengaduk-aduk minumannya.

"Chio?"

"Uhkhu uhkhu...kenapa Kak?" tanya Zeen sedikit panik.

"Gimana kabar Chio?, udah lama gue ga ketemu sama dia." tanya Leon.

"Oh itu...emm baik, kaya biasanya aja." bohong Zeen.

Zeen mencoba menutupi kebohongan itu dengan tidak menatap Leon, karena kalau ia menatap Leon akan terlihat kebohongan itu dari matanya.

"Kalo lo udah sah jadi istri gue lo harus belajar banyak dari Zeen." ujar Leon pada Kiya.

"Maksudnya?" tanya Kiya.

"Ya lo harus belajar jadi istri yang baik buat suami

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ya lo harus belajar jadi istri yang baik buat suami. Nurut sama omongan suami dan jangan sampe ke goda sama cowo lain, iya kan Zeen?" ujar Leon dan meminta persetujuan dari Zeen.

Zeen hanya menundukkan kepalanya. "Lo kenapa?" tanya Leon.

Zeen langsung mendongakkan kepalanya. "Em gapapa kok." jawabnya.

ChioZeen (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang