35

1.6K 101 2
                                    

"Kamu mau kemana eon pagi-pagi udah mau pergi aja?" tanya Ria.

"Keluar bentaran doang bun, ga jauh kok." jawab Leon.

Ria tidak membalas jawaban Leon. Ia masih sibuk dengan majalah yang ia sedang ia baca sebelum berangkat ke kantornya.

"Oiya semalem bunda kemana? Kok kaya buru-buru gitu." tanya Leon.

Ria baru ingat kalau ia akan menjenguk Chio pagi ini. "Ah iya bunda lupa mau kerumah sakit." ujar Ria.

"Rumah sakit? Emangnya siapa yang sakit?" tanya Leon lagi.

"Chio dia masuk rumah sakit, bunda juga ga tau kenapa dia bisa tiba-tiba dilariin ke rumah sakit terus temen-temennya juga ga ada yang tau." jawab Ria.

"Emangnya parah banget sampe bunda harus kesana?"

"Chio harus buru-buru dioperasi semalem, mangkanya bunda kesana buat dimintain persetujuan dari pihak keluarga." jelas Ria.

"Mending kamu ikut yuk sama bunda kerumah sakit." ajak Ria.

"Ngapain?" tanya Leon.

"Ya jengukin Chio lah, apa lagi coba?" jawab Ria.

"Bunda aja, Leon ga ikut." tolak Leon.

Ria sudah tahu Leon akan menolak ajakannya itu. Leon tidak akan pernah mau bertemu dengan Chio apalagi ia sendiri yang sengaja menemuinya. "Kamu ga malu apa? Waktu kamu dibawa kerumah sakit waktu itu, Chio dateng ke rumah sakit."

"Itukan karna bunda suruh, lagian aku juga ga minta dia dateng waktu itu. Leon juga yakin dia terpaksa dateng karna bunda." balas Leon.

"Kali ini juga bunda yang minta ke kamu, walaupun terpaksa tapi seenggaknya kamu jengukin dia eon. Tanpa orang lain, kamu ga bisa hidup sendiri." ujar Ria.

Leon benar-benar benci saat Ria membela Chio didepannya. "Zeen belum tau apa yang udah terjadi sama Chio, bunda harap kamu jangan bilang dulu sama Zeen kalo Chio dirawat dirumah sakit." titah Ria.

"Tapi Zeen kan dia udah ga-." ucapan Leon terhenti.

Leon baru sadar kalau ia hampir saja memberi tahu Ria soal hubungan Chio dan Zeen yang sedang tidak baik.

"Udah ga apa?" tanya Ria.

Leon gelagapan, ia mencoba mencari alasan yang masuk akal untuk menjelaskannya pada Ria. "Udah ga...kaget lagi pasti...so-soalnya kerjaannya Chio kan yang tukang berantem sama orang lain." bohong Leon.

"Ya tapikan ini parah banget sampe harus operasi, kalo Zeen tau dia pasti syok banget." balas Ria.

"Yaudah sana bunda kalo mau jengukin Chio tapi Leon ga ikut, soalnya hari ini banyak banget urusan yang mau Leon kerjain." ujar Leon.

"Huh yaudah, tapi besok harus mau pokoknya kalo di ajak jengukin Chio." balas Ria.

"Besok mah Chio pasti udah sembuh, dia ga pernah lama kalo sakit. Dahh Leon pergi duluan ya." sahut Leon sambil pergi dari rumahnya.

"Susah banget di akurin." gumam Ria.

***

"Lo beneran gapapa sendirian?"

"Gapapa kamu pulang aja."

"Mending lo ikut ke rumah gue ya, lo nginep dulu dirumah gue sampe lo udah bener-bener tenang." saran Alena.

"Gapapa len beneran, justru aku kaya butuh waktu sendiri buat nenangin diri dan...belajar buat nerima keputusan aku sendiri." tolak Zeen.

ChioZeen (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang