≠²⁶≠ Camping

69 10 3
                                    

Hello Readers gimana kabar kalian maaf loh jarang update.. masih ada yang nunggu cerita ini update kah?

Happy reading Readers

“Semua sudah terlalu rusak untuk diperbaiki”

~Zafia~




“Nara, bangun Nara” suara lembut itu mengalun merdu seolah menggema di ruangan serba putih itu.

Perlahan Zafia membuka matanya yang semula terpejam, mata sayu itu berpendar mencari asal suara, Ia bangkit berdiri dari posisinya. Langkah kakinya seolah tak berpijak pada ubin, ruangan ini bagaikan sebuah lakuna Sekelilingnya hanya di penuhi warna putih.

Zafia melihatnya, Siluet gadis dengan gaun putih berdiri tak jauh darinya. Gadis itu membalikkan badannya membuat Zafia dapat melihat wajah yang begitu mirip dengan dirinya. Dia Ceila, Afiza Arceila Smith Saudari kembar Zafia.

“Key?.., Ceila” Lirih Zafia menatap lekat gadis di depannya, Air mata Zafia luruh begitu saja tak mampu ia bendung. Zafia berlari memeluk Ceila yang merentangkan kedua tangannya dengan senyum manis menghias bibirnya gadis bergaun putih itu menyambut hangat pelukan Zafia.

“Hikss..Fia rindu Key, Fia mau ikut Key aja hikss Mereka jahat sama Fia, Fia gak suka Key” Adu Zafia menangis tergugu dalam pelukan Ceila.

“shutt.. Fia gak boleh nyerah sekarang, Fia harus balik lagi. Maafin Key yang ninggalin dan bikin Fia susah, ” tutur
Ceila

"Enggak key, ini memang salah Fia harusnya Fia yang ketabrak mobil waktu itu dan bukannya kamu harusnya Fia yang mati waktu itu bukan kamu, harusnya Fia yang pergi dari dunia ini"

"Bukan ini bukan salah mu Fia, ini takdir yang sudah di goreskan untuk kita. Fia setelah ini semua akan selesai kamu gak boleh nyalahin diri kamu sendiri fakta fakta akan terungkap dengan sendirinya. Pada suatu saat kamu yang akan memutuskan untuk tinggal atau pergi tapi bukan sekarang waktunya " ujar Ceila

“maafin Ceila, Ceila harus pergi lagi Fia juga harus balik lagi yah”

Tidak! Zafia menggeleng cepat menanggapi perkataan saudarinya itu gadis itu mempererat pelukannya. “Gak mau Ceila gak boleh pergi hikss hikss”

"Maaf" ucapan yang begitu lembut namun menyakitkan. Zafia tertampar kenyataan saat sosok yang di pelukannya begitu erat perlahan berubah menjadi serpihan cahaya yang perlahan menghilang.

Tubuh Zafia limbung gadis itu tak mampu menopang berat tubuhnya ia terduduk di ruangan itu sendirian, tangis menyayat hati menggema begitu kerasnya dalam lakuna itu hingga ia tak mendengar apapun lagi baik suaranya sendiri dan semua berubah menjadi gelap gulita.

••●●♢✠♢●●••

SEMINGGU BERLALU...

Seperti yang telah diumumkan 1 Minggu yang lalu SMA Cakrawala akan mengadakan kegiatan camping sebelum Ujian akhir semester dimulai.

Pagi ini riuh sudah pekarangan SMA Cakrawala para murid kelas 11 dan 12 terlihat sibuk dengan barang barang mereka masing masing.

" Lo yakin mau ikut Fi?" Keempat kalinya Tasya menanyakan hal sama pada Zafia

Zafia menghela nafasnya, "gue yakin birapun nanti gue pingsan ada Lo dan bangsa kan" Tandas Zafia

Mata gadis itu menyipit dengan kedua sudut bibir terangkat.

Q'N Zafia [Problem Twins]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang