"kau mungkin membencinya tapi setidaknya ketahuilah harga dirinya tak semurahan itu untuk diperjualbelikan"
_Jessica Anastasya Alfiano_
*
*
*Brakk
Gebrakan meja itu mengagetkan warga kantin yang masih menikmati acara makan mereka.dengan serempak mereka menoleh kearah sumber suara.
Terlalu sering melihat kejadian yang sama membuat mereka tak terlalu bingung dengan situasi yang kini terjadi. Tetapi lain halnya dengan Aksa dkk yang tak tahu menahu menatap cowok yang telah menggebrak meja mereka dengan bingung.
Siapapun tau cowok itu tengah marah, terlihat jelas kabut amarah tertahan dimatanya.
"Gak ada kapok kapoknya Lo yah!!" Sentak Fino menatap nyalang Zafia.
Gadis itu mendongak menatap abangnya tak mengerti"maksud Abang apa?" Tanyanya
"Gak usah pura pura Bego!!" Bentak Fino tajam.
"Gak usah ngegas juga!!"Tukas Tasya sengit. Gadis itu benar benar kesal melihat kebodohan ini.
Aksa dkk menatap perdebatan itu dengan kernyitan didahi. Ada apa? Batin mereka bingung.
"Lo apain Laura lagi!!" Sentak Fino tak memperdulikan ucapan Tasya, tatapan cowok itu tak lepas dari Zafia yang menatapnya dengan tatapan yang sulit diartikan.
"Fino!" Panggilan itu membuat atensi sebagai orang menoleh kearah sumber suara, kecuali Zafia dan sang empu nama yang masih saling menatap dengan pandangan yang berbeda.
Alex dan Rian berlari menghampiri Fino yang masih diam menatap Zafia tajam.
"Bego!" Ketus Tasya sengit setelah kedatangan Rian dan Alex,membuat Aksa dkk menoleh tak mengerti kearah Tasya.
Rian dan Alex hanya melirik sekilas kearah Tasya,dan kembali menatap Fino yang dibakar amarah.
"Udah Fin!,kita bisa masuk BK lagi" lerai Rian
"Bodo,Lo gak liat tadi keadaan Laura kek gimana ha!" Murka Fino menatap nyalang Rian.
"Tunggu ini kenapa sih, sebenarnya?" Celetuk Nathael kelewat tak mengerti. Cowok itu menatap mereka bergantian meminta penjelasan.
"Gak usah ikut campur!"tegas Fino.
"Wess sllow men gue cuma nanya" ucap Nathael
"Ikut gue" Fino menarik pergelangan tangan Zafia dengan kasar.
"Weh jangan kasar lo!" Sentak Tasya, gadis itu melepaskan genggaman Fino dari Zafia dengan kasar.
"Ini ada masalah apa sih,Lo juga jadi cowok jangan kasar dong sama Cewek" Tandas Nathael ikut emosi.
Fino menggeram kesal menatap mereka yang terlalu ikut campur.
Plak
Suara tamparan itu mengagetkan warga kantin terutama Aksa dkk dan Rian,Alex
"Woy! Jadi Cowok kasar banget sama Cewek!" Seruan Ilham membuat mereka sadar dan menatap sengit Fino.
"Fia lo gak papa?" Tanya Tasya memegangi pundak Zafia.
"Gak papa" ucap Zafia dengan senyum tipis menatap Tasya yang khawatir.
Tatapan Tasya,Aksa dkk menajam melihat bekas merah dipipi Zafia.
"Lo punya masalah apa sih!?.Dia adik lo gila!!" Maki Tasya semakin membuat Aksa dkk terkejut dengan Fakta itu.
"Gila Sama adik sendiri aja Kasar banget"Sinis Ilham menggelengkan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Q'N Zafia [Problem Twins]
Teen Fiction¹² November ²⁰²¹. "Jika kematian yang kalian harapkan semoga Tuhan mengabulkan" Dia tenggelam terlalu dalam dilubang luka yang mereka ciptakan. Dia tidak buta tidak juga tuli hanya saja dia terlalu naif bersikap seolah baik baik saja disaat torehan...