WONDERLAND (END)

11

WONDERLAND

Warning : BL, Typo, cerita pasaran

Drama, Romance, Fantasy, Mpreg

Hai Bestiee, saya sudah baik nih rajin update wkwk, jangan lupa Vote dan Komennya luber-luberin ya, biar makin semangat. Dan jangan lupa yang belum order proyek PDF HunKai Blooming Tuesday ayok ikutan, jangan sampai ketinggalan ya, sampai tanggal 13 aja nih. Selamat membaca, awas kesandung typo, semoga terhibur, sampai jumpa segera.

Previous

"Di balik pintu ini kalian akan melihat sesuatu yang sangat luar biasa, persiapkan diri kalian, ingat. Ambil secukupnya jangan berlebihan atau kalian akan mati. Yuta, jika tujuanmu adalah mendapatkan air penyembuhan untuk ibumu maka ambilah air itu, jangan mengambil yang lain." Ucap Sehun.

Jongin merasakan Sehun menggenggam tangan kanannya erat.

"Tutup mata kalian dan buka mata kalian setelah mendengar perintah dariku." Ucap Sehun.

"Tutup mata kalian!" Mingyu mengulangi perintah Sehun dengan lebih tegas.

Semua orang menutup mata, termasuk Jongin.

Jongin tidak tahu apa yang akan mereka lihat setelah ini, sesuatu yang pastinya luar biasa menakjubkan.

KRAAAAAK

Suara pintu yang terbuka terdengar nyaring di dalam goa yang sunyi ini.

SEBELAS

Semua orang menunggu penuh antisipasi apa yang akan mereka lihat di balik pintu megah. Goa ini bukan tidak terjamah, hanya saja untuk datang ke sini butuh bantuan dari Teon atau manusia biasa akan tewas dimangsa para monster atau hantu hutan. Di dalam sini semua yang diinginkan manusia tentang dunia akan terwujud dengan syarat ringan namun juga terdengar sangat berat. Ambil secukupnya jangan serakah.

"Buka mata kalian." Ucap Sehun sambil menyingkir menjauh membiarkan semua orang melihat apa yang ada di dalam goa.

Menakjubkan adalah kalimat paling sederhana yang bisa dipakai untuk menggambar keindahan di dalam goa ini. Mulut goa yang menyerupai taman indah nan subur dengan jutaan kristal dan permata tidak ada bandingnya dengan apa yang tersembunyi di dalam. Goa ini ibarat sebuah aula istana yang begitu besar nan megah. Pilar-pilar emas, lantai kristal bening yang berkilau. Tumpukan emas permata, berlian, atau batu mulia lainnya bertumpuk di kiri dan kanan area lantai untuk melintas dengan tinggi kira-kira dua meter. Langit-langit dipenuhi berlian beraneka warna. Apapun yang diinginkan terwujud di sini. Setiap manusia yang masuk akan diuji dengan keindahan dan kekayaan.

"Yuta, kau ingin menyembuhkan ibumu. Jangan menyentuh harta apapun di sini. Ikut aku." Ucap Mingyu kepada Yuta.

Yuta mengangguk kemudian berjalan mengikuti Mingyu.

"Ambil yang bisa kalian genggam dengan kedua tangan, simpan, dan selesai. Jangan memungut yang terjatuh." Ucap Sehun kepada semua orang. "Jika melanggar maka Teon penjaga akan melahap kalian di pintu keluar."

"Kau juga, ambilah sesuai peraturan." Ucap Sehun kepada Jongin.

Bukannya Jongin tidak tergoda, bukannya Jongin tidak mau, tapi bagaimana jika dia terlalu berlebihan lalu nanti dia akan tewas dilahap Teon penjaga. Apa itu harga yang setara untuk harta? Nyawa. Jongin berjalan pelan sambil mengamati lantai kristal bening di bawah kedua kakinya. Sesuatu terlihat bergerak di bawah kakinya, Jongin mengamati dengan lebih teliti. Seekor Kura-kura Hijau besar berenang di bawah kaki Jongin melewatinya. Lalu disusul dengan Ikan-Ikan berukuran besar beraneka warna yang tidak Jongin ketahui jenisnya. Jongin merasakan hembusan angin dari balik salah satu pilar. Saat dia berniat memeriksa sesuatu menarik perhatiannya, berasal dari sungai di balik lantai kristal bening.