Kekuatan Harvey York Untuk Bangkit (oleh : Kentang Pecinta Serigala)

Bab 106

Setelah keluar dari vila, Harvey mencoba menghubungi Yvonne lagi. Kali ini, panggilan itu dijawab dengan cepat. Di sisi lain, Yvonne Xavier menjawab dan meminta maaf, "Tuan York, saya tadi di parkiran basement, ponsel saya tidak ada sinyal,"

"Tidak apa-apa, kau bisa menjemputku sekarang," kata Harvey dengan tenang. Karena dia tidak punya tempat untuk tinggal malam ini, maka dia berencana untuk bermalam di kantornya.

"Oh? Baiklah, anda di mana Tuan York? Aku akan segera ke sana." Yvonne terpaku selama beberapa detik namun kemudian segera merespon dengan sigap.

Harvey memberitahu alamatnya sebelum menutup ponselnya. Dalam waktu kurang dari sepuluh menit, sebuah Ferrari merah berhenti di sisi Harvey dan jendela mobil diturunkan. Tidak tahu sejak kapan Yvonne berganti pakaian dengan atasan jaket kulit dan rok mini, dia memandang Harvey, "Tuan York, saya tadi baru saja mau pergi ketika anda menelepon, jadi saya tidak sempat ganti baju"

"Tidak apa-apa, apakah aku mengganggu waktu pribadimu sekarang?" kata Harvey.

"Tidak, Tidak, itu tugas saya untuk melayani anda 24 jam, Tuan York." Yvonne dengan cepat turun dari mobil dan berjalan ke kursi penumpang sebelum membantu Harvey membuka pintu.

Di dalam mobil, Yvonne menyetir dengan hati-hati dan bertanya dengan gugup, " Tuan York, Kau mau kemana?"

Harvey awalnya ingin langsung pergi ke kantor, tetapi dia tiba-tiba teringat kejadian yang baru saja terjadi. Dia secara tidak sengaja bertanya, " saat Wendy datang ke Vila Zimmer untuk mengembalikan beberapa barang, kenapa kau juga datang?"

Yvonne menjawab dengan canggung, "Tuan York, Wendy merasa statusnya tidak cukup tinggi dan dia sedikit takut jika Zimmer akan menolak jika dia mengembalikan barang-barang itu, jadi dia meminta saya untuk menjadi saksinya. Karena dia adalah karyawan perusahaan kita dan teman satu Universitas dengan anda dulu, aku merasa tidak pantas untuk menolak permintaannya."

"Tapi Zack Zimmer itu terlalu tidak tahu malu! Dia bahkan melamar Wendy, dia pikir dia siapa? Dia seharusnya berkaca terlebih dahulu sebelum dia melamar wendy!"

Setelah menyelesaikan kalimatnya, Yvonne menyadari bahwa dia telah berbicara di luar batas. Namun kemudian dia menjulurkan lidah kecilnya yang lucu karena benar-benar tidak tahan dengan kelakuan bodoh Zack saat mengingatnya lagi.

Harvey tertegun untuk sementara ketika dia mendengar itu. Dia melihat kepribadian Yvonne yang sangat berbeda dari biasanya. Harvey merasa bahwa sisi Yvonne yang terlihat seperti gadis biasa ini sangat menyenangkan. Pribadi yang biasanya terlihat seperti gadis yang berbeda dunia.

"Ngomong - ngomong, mengapa keluarga – keluarga yang lain juga datang ke acara malam ini?" tanya Harvey dengan ekspresi kebingungan.

"Mereka adalah keluarga yang investasinya Anda batalkan, Tuan. Tetapi investasi itu memang akan berdampak merugikan perusahaan kita dan kita menghentikannya di saat yang tepat... " Ucap Yvonne.

"Jika mereka masih mencarimu di masa depan, minta saja mereka untuk langsung meneleponku?" Harvey berpikir sejenak dan merasa bahwa tidak baik membiarkan Yvonne menanggung stres sepanjang waktu.

Sambil memikirkan hal itu, Harvey berkata, "Antarkan aku untuk membeli ponsel dan nomor baru."

"Baiklah, Tuan York." YVonne sedikit mengangguk dan mengantar Harvey ke area perbelanjaan paling mewah di Niumhi secepat mungkin.

Area perbelanjaan yang mengesankan ini adalah tempat Harvey dan Mandy Zimmer pergi sore ini. Namun, itu tampak lebih mewah di malam hari.

Ada banyak orang berjalan di jalur pejalan kaki. Banyak mata tertuju pada Ferrari milik Yvonne saat ia berhenti untuk memarkirkan mobilnya.

"Lihat! Ini Ferrari 488, dan terlebih lagi, ini edisi terbatas, harganya pasti jutaan Dolar!

"sungguh mobil yang sangat keren, saya ingin tahu CEO perusahaan mana yang membawa istri keluar untuk berbelanja!"

"Oh, aku sungguh sangat iri terhadap mereka!

Semua mata wanita di sekitar memandang dengan penuh kekaguman. Namun ketika mereka melihat seorang pria lusuh turun dari kursi penumpang, dan seorang wanita berpenampilan seksi keluar dari kursi pengemudi, sekelompok orang itu langsung tercengang.

"Apakah itu... pria simpanan?"

"Si Pria lusuh itu sebenarnya lumayan tampan, tapi aku tidak menyangka dia seorang pria simpanan!" Kerumunan orang disekitar tidak bisa menahan diri untuk bergosip.

"Aku kira siapa, ternyata si menantu pecundang!" suara nada sinis terdengar dari samping. Harvey tanpa sadar melihat dan tidak menduganya.

Cecilia Zachary!

Lagi-lagi, dia bertemu perempuan gila ini. Pepatah kuno mengatakan bahwa musuh akan selalu ditakdirkan untuk bertemu. Di belakangnya, Wyatt Johnson memasukkan tangannya ke saku sambil memasang wajah mengejek. Namun, ketika dia melihat dari dekat pada Yvonne yang berada di samping Harvey dan Ferrari 488 itu, dan dia merasa agak cemburu.

Saat ini, Wyatt tertegun dan tidak bisa berkata-kata, apa yang sudah terjadi pada menantu yang menumpang pada keluarga orang lain itu? Istrinya sangat cantik sekali, dan dia baru saja turun dari mobil mewah yang luar biasa. Apakah dia pria simpanan?.

Harvey memandang mereka berdua dan terlalu malas untuk bicara pada mereka. Dia lebih memilih untuk cuek dang melangkah pergi.

Namun, Cecilia menahannya. Wanita itu tersenyum sinis dan berkata, "Kau sangat beruntung Harvey. Hanya beberapa jam sejak terakhir kali kita bertemu, kau kini sudah bisa duduk di dalam Ferrari limited edition"

Setelah menyelesaikan kalimatnya, Cecilia melirik Yvonne dan sedikit tertegun. Dia terkejut bahwa Yvonne begitu cantik dan terlihat sempurna, "Hey nona, jangan tertipu oleh pecundang ini, dia sudah memiliki istri, dan dia hanyalah seorang menantu yang menumpang hidup! Dia adalah seorang pria simpanan yang hanya memanfaatkanmu!".