Kekuatan Harvey York Untuk Bangkit (oleh : Kentang Pecinta Serigala)

Bab 167

"Sudah bu, hentikan! Kita perlu berterima kasih kepada Harvey karena dialah yang memperkenalkan aku pada Nona Xavier, yang membantuku mendapatkan investasi," Mandy memohon.

"Sungguh?" Lilian berseru kaget. Dia selalu mengkhawatirkan investasi, jadi dia berhenti berbicara tentang Harvey karena dia telah membantu mereka.

"Ya, Bu, mari kita istirahat sekarang, oke? Kita akan membahas hal-hal lain setelah aku menyelesaikan semuanya dengan York Enterprise, "kata Mandy menenangkan.

"Oke, kita akan urus yang penting dulu," Lilian setuju.

"Lantai belum dibersihkanl selama berhari-hari, kerjakan! Akhir-akhir ini kau sering pergi keluar, kau pikir ini rumahmu?" Lilian mencibir, memelototi Harvey.

"Iya bu, mengerti," jawab Harvey karena dia sudah terbiasa dengan sikap Lilian sekarang. Dia telah melakukan pekerjaan rumah selama tiga tahun terakhir, jadi itu bukan masalah besar baginya.

Mandy menatap Harvey dengan tenang selama beberapa saat, lalu pergi mandi.

Setelah setengah jam, ponsel Harvey berdering. Itu dari Mandy.

"Harvey, kau mau mengepel lantai? Tidak kelelahan? Kalau lelah, kau bisa... kau selalu bisa datang ke kamarku..." Mandy tergagap.

"Sayang, aku tidak lelah," sela Harvey sebelum mengerti maksud Mandy.

Harvey segera menyesali apa yang dia katakan karena dia mungkin kehilangan kesempatan untuk tidur dengan Mandy untuk pertama kalinya.

Dia tidak bisa membayangkan kapan Mandy akan mengajukan tawaran seperti ini lagi.

"Mandy, jika kubilang aku lelah, bolehkah aku istirahat?" Harvey bertanya malu-malu.

"Tidak!" Mandy memarahi dingin sebelum membanting pintu.

BAM! "

Harvey menatap alat pel dengan sedih.

Keesokan harinya, Mandy tiba di lobi York Enterprise, dan resepsionis segera menuntunnya ke ruang konferensi. Kali ini, Yvonne menandatangani kontrak tersebut setelah setuju untuk mengubah kembali ke kondisi awal, yaitu lima puluh juta dollar serta permintaan keuntungan yang diturunkan.

Mandy menghela nafas lega dan gembira karena dia tahu Harvey telah membawa keberuntungan untuknya. Meski lukisan The Rocky Mountains,

Lander's Peak benar-benar berharga, yang terpenting bagi Mandy adalah bahwa Zimmers bisa mendapatkan dana dan tidak bangkrut.

Mandy merasa lega saat keluar dari York Enterprise setelah menyelesaikan kesepakatan dengan Yvonne.

Sore itu, Mandy menelepon Kakek Zimmer dan mengumpulkan Zimmer di vila.

Selama beberapa hari terakhir, mereka semua kecewa pada Mandy dan bahkan meremehkannya, berpikir bahwa dia tidak akan bisa mendapatkan kesepakatan Mereka tidak begitu ingin menghadiri pertemuan keluarga setelah menerima pemberitahuan, tetapi mereka tidak punya pilihan lain.

"Mandy, kami pikir kau menghilang selama beberapa hari terakhir karena tidak ada satupun ada laporan kemajuan darimu. Apa yang kau lakukan hari ini? Kau ingin kami memberikan ide-ide, atau menyalahkan kami? "Zack Zimmer mengejek Mandy dengan kejam.

"Mandy, kami tidak akan membantumu dalam hal ini karena Kakek memberimu tanggung jawab untuk. proyekini."

"Ya, Mandy, kami juga tidak bisa memberikan bantuan!".

"Kau harus melakukannya sendiri, Mandy!"

Kerumunan mengabaikan tanggung jawab karena idak satupun dari mereka yang mampu memikul tanggung jawab jika keluarganya bangkrut.

"Mandy, aku lihat kau pakai cincin besar di jarimu. Aku mendengar suamimu tadi malam dan mendapat lukisan terkenal hanya dengan lima belas dollar. Menurutku, kalian seharusnya memberikan lukisan itu ke Yorks dan tidak menukarnya dengan cincin berlian." cibir Quinn Zimmer. Dia tidak berpikir bahwa Mandy pantas mendapatkan cincin semahal itu.

"Oh itu benar! Mengapa kamu tidak memberikan cincin itu kepada Nona Xavier? Itu mungkin memberi kita kontrak!"

"Ya, Mandy! Jangan pelit tentang hal seperti ini "Prioritaskan keluarga dulu, ingat?"

"Benar! Kau harus fokus pada masalah kita dulu."