Bab 112

13.5K 43 0
                                    

"Istrimu, istrimu..." Wyatt Johnson berkata dengan gigi terkatup.

"Anak baik!" Harvey setengah jongkok dan menepuk pipi Wyatt. "Sekarang kau tahu bahwa orang bisa sukses dengan menjadi pria simpanan. Dengan berlutut di hadapan orang melarat sepertiku, kamu bahkan lebih buruk dari itu!"

Setelah menyelesaikan kalimatnya, Harvey terlalu malas untuk melihat Wyatt. Dia berbalik dan pergi. Dia masih harus membeli ponsel, untuk apa membuang-buang waktunya disini?

Yvonne memelototi Zayn dan dengan cepat mengikuti Harvey tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

"Tarik bocah ini pergi, patahkan kakinya dan lempar dia ke pintu masuk rumah sakit!" Zayn berteriak dan terhuyung-huyung berdiri.

"Tidak! Jangan!" Wyatt meratap.

Lalu Cecilia, tidak ada yang tahu ke mana dia pergi, tidak ada gunanya dia bersama Wyatt.

***

Beberapa saat kemudian di pintu masuk rumah sakit, sesosok dengan kaki patah terlempar dari sebuah van. Wyatt mengangkat tangannya dan menatap langit dengan tatapan mengerikan. "Harvey York! Kau pikir hanya kau saja yang bisa menjadi pria simpanan! Aku juga bisa! Aku ingin menjadi orang yang paling bahagia dan aku ingin kau menjadi orang yang paling menderita seumur hidupmu....!"

Setelah mengutuk, Wyatt tidak memperdulikan luka di kakinya. Sebagai gantinya, dia meraba – raba ponselnya sambil gemetar dan memutar nomor. "Bibi York, aku.... Aku sudah memutuskan..."

"Baiklah, aku akan mengirimkan orang untuk menjemputmu." Terdengar suara seorang wanita berusia sekitar lima puluh atau enam puluh tahun di speaker ponselnya.

"Baiklah, terima kasih bibi..."

"Apa kau masih akan memanggilku bibi?"

"Tidak, tidak, tidak.... Sayang, sayang, kirim lebih banyak orang ke sini. Aku ingin menghukum orang brengsek yang membuat hidupku sulit..." Ucap Wyatt kesal, namun dia tidak punya pilihan selain berbicara tanpa malu – malu.

"Baiklah, karena kau telah mengambil keputusan, aku ingin melihat siapa yang berani menindas Johnson – ku !"

'Hervey York, salah satu kakiku patah dan aku harus mematahkan kedua kakinya. Aku harus membuat dia berlutut di depanku dan memanggilku dengan sebutan Tuan!

* * *

Di toko ponsel di jalur pejalan kaki.

Harvey melihat – lihat smartphone ediri terbaru. Dia masih belum bisa memilih yang cocok saat ini.


Kekuatan Harvey York Untuk Bangkit  (oleh : Kentang Pecinta Serigala)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang