HIJRAHKU [END]

Cemong

Bismillahirrahmanirrahim

•••

Pagi hari yang cerah Aisyah serta Nadin berniat melihat Alisya karena mendengar bahwa Alifah serta keluarga kecilnya sudah sampai di Indonesia kemarin. Sebelumnya mereka sudah memberitahu Alifah bahwa mereka akan mendatangi rumahnya.

"Assalamu'alaikum.." ucap Aisyah sembari mengetuk pintu rumah Alifah, sedangkan Nadin masih dalam perjalanan menuju rumah Alifah.

Pintu terbuka dan menampakkan seorang wanita yang sangat cantik, "Wa'alaikumussalam.. Ayo masuk.." ucap wanita tersebut yang tak lain adalah Alifah.

Aisyah mengangguk seraya menggandeng tangan anaknya, "Alisya nya mana?" Aisyah bertanya. Sepertinya wanita itu sudah tidak sabar dengan keponakan nya.

Alifah terkekeh kecil "Duduk dulu.." ucapnya.

"Itu lagi sama abinya." lanjut Alifah yang mendapat anggukan dari Aisyah.

"MasyaaAllah Jihan.." ucap Alifah kala melihat Jihan anak Aisyah yang sangat mirip dengan Aisyah. "Eh, bener Jihan kan namanya?" Alifah bertanya takut salah nama.

Aisyah mengangguk mantap, "Iya.."

"Ji'an salam dulu sama tante Alifah.." ucap Aisyah menyuruh anaknya yang berumur 3 tahun.

"Ote!" Jihan memberi hormat kepada sang ibu, ia berjalan menghampiri Alifah dan mengecup punggung tangan Alifah.

Alifah terkekeh gemas dengan Jihan, ia mencubit pipi Jihan seraya mengangkat Jihan agar duduk di sebelahnya.

Alifah menyuruh Aisyah untuk mendekat, Aisyah menurut dan mendekat ke Alifah. "Itu suamimu, syah?" cicit Alifah bertanya.

Aisyah mengangguk mantap, "Iya."

Alifah manggut-manggut seraya tersenyum kecil ke arah suami Aisyah yang tengah duduk santai di sebelah Aisyah, Alifah menyatukan kedua tangannya begitupun dengan suami Aisyah.

Afizal berjalan menghampiri tamu nya seraya membawa Alisya di gendongan nya.

Afizal tersenyum simpul sembari menjabat tangan suami Aisyah.

"Afizal." ucap Afizal memperkenalkan dirinya.

"Saka." jawab suami Aisyah yang bernama, Saka.

Afizal mengangguk dan mendaratkan bokongnya di sebelah kanan Alifah karena di sebelah kiri Alifah terdapat Jihan yang tengah menatap Afizal.

"MasyaaAllah, cantik banget Alisya!" saut Aisyah kegirangan melihat Alisya yang tengah tertidur di gendongan Afizal.

"Gendong sama tante yu?" Aisyah bersiap-siap untuk merentangkan kedua tangannya.

Afizal memberi kode kepada Alifah bahwa dirinya sedang ada wudhu.

Alifah mengambil Alisya dari tangan Afizal dan langsung menggendongkan Alisya kepada Aisyah.
"Lagi ada wudhu dia.." ucap Alifah tersenyum kecil.

"Iya gapapa." Aisyah sibuk mencubit pipi tembem Alisya, Saka terkekeh kecil melihat Aisyah yang sangat antusias kepada Alisya.

Tidak lama kemudian Nadin datang dengan membawa dua kantung plastik di tangannya, pintu terbuka dan Nadin kini tengah berada di ambang pintu. "Assalamu'alaikum." salam Nadin tersenyum kecil.