44. Mengantarkan Pulang

6 2 0
                                    

Bel pulang sekolah berbunyi siswa-siswi keluar dari kelas masing-masing.

"Gue duluan yah" Maul yang setelah ini ada bimbingan pun keluar kelas duluan.

"Ya" Balas sahabatnya.

Setelah kepergian Maul mereka juga meninggalkan kelas sedangkan Kharisma sudah pulang duluan karena ada bimbel hari ini. Rafa,Fina dan Alfi berjalan di koridor sambil bercanda tiba-tiba Fina pamit pulang duluan.

"Gue pulang duluan yah" Ucap Fina.

"Lo gak mau bareng kita?" Tanya Rafa.

"Gak" Jawab Fina.

"Bye" Fina langsung pergi meninggalkan Alfi dan Rafa.

Mereka tau alasan Fina pulang cepat yaitu menonton Drakor.

"Al anterin gue ke rumah Taqin dulu yah" Ucap Rafa.

"Ngapain lo ke rumah Taqin?" Tanya Alfi.

"Mau main lah" Jawab Rafa.

"Kenapa gak sekalian Lo tadi bareng dia" Ucap Alfi.

Setaunya tadi Rafa dan Taqin tidak berduaan seperti biasanya dia pikir mereka sedang bertengkar.

"Taqin gak bawa motor dia ikut mobilnya Alfat makanya gue kesal sama dia, katanya dia ngajak gue kencan hari ini" Rafa memang kesal dengan Taqin tadi pagi yang tiba-tiba bilang bahwa dia tidak membawa motor padahal mereka sepulang sekolah ingin pergi berdua.

Maka dari itu dia ingin menganggu Taqin yang dia pastikan sedang main dengan sahabatnya di rumahnya.

"Ya udah ayo kita ke sana" Alfi pasrah yang hari ini dijadikan supir oleh Rafa.

Alfi pun mengambil mobil Rafa yang ada diparkiran dan melajukan mobilnya ke rumah Taqin.

Sesampainya disana mereka melihat mobil Alfat yang terparkir didepan rumah Taqin.

Rafa langsung keluar dari mobil dan mengetuk pintu rumah Taqin.

Tok tok tok

Taqin yang berada didalam rumah pun langsung membukakan pintu nya. Setelah membukanya dia kaget bahwa Rafa yang datang. Dia kira Rafa masih kesal dengannya yang membatalkan kencan mereka.

"Sayang kamu kok kesini?" Tanya Taqin.

"Emang aku boleh kesini" Balas Rafa dengan suara kesal.

"Boleh dong, yuk masuk didalam ada bunda kok" Ucap Taqin.

Rafa pun memanggil Alfi untuk ikut masuk kerumah Taqin. Alfi yang ada di belakang Rafa pun mengikuti Rafa. Mereka berdua langsung menemui Tamara yang sedang berada di dapur.

"Bunda" Rafa langsung memeluk Tamara yang sedang membersihkan meja makan.

"Rafa" Tamara membalas pelukan dari Rafa.

Setelah melepas pelukannya Rafa menyalami Tamara.

"Kamu kesini sama siapa?" Tanya Tamara.

"Ini sama Alfi" Jawab Tamara.

Alfi yang ada di belakang Rafa pun menyalami Tamara.

"Kalian udah makan belum?" Tanya Tamara.

"Sudah Bun" Jawab Rafa.

"Yakin sudah makan?" Tanya Tamara lagi.

"Sudah Bun" Jawab Rafa.

"Kalau Alfi sudah makan?" Tanya Tamara.

"Sudah Bun" Jawab Alfi.

"Kalau gitu Rafa sama Alfi ke depan dulu yah" Ucap Rafa.

"Iya" Balas Tamara.

Masa SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang