bab 28

2.2K 214 10
                                    

Makasih ya udah vote cerita aku ya teman-teman yang budiman 😀
Makasih buat dukungan dengan selalu memberikan semangat saya untuk menulis.
Sekali lagi saya bukan fans Ormas kapal yang suka menuntut member dengan Moment-moment sweet atau apalah itu.
Saya hanya fans jeketi yang menyukai jeketi group idol yang sudah bekerja, berjuang menampilkan karya dan hiburan dari setiap show nya mereka.
Saya suka jeketi karena group ini memberikan contoh agar menjadi anak-anak muda yang punya attitude yang baik.
Dan saya hanya hanyalah fans dengan satu oshi kebanggaan saya si bayi titan☺
Saya tegas kan menulis ini bukan berarti otak saya belok atau apalah itu sebutan jaman sekarang.
Saya menulis cerita ini buat menghibur saja dan menyalurkan hobby saya dalam menulis.
Da kebetulan yang lagi rame nya cerita tentang idol.

Fokus ke cerita selanjutnya ...
Selamat membaca...

Enjoyyyyy

Pagi ini tampak adel tak sesemangat biasanya saat bersiap memakai seragam sekolah nya.

Sedangkan chika dirumah nya ia sudah siap akan pergi dengan seragam sekolah nya yang sudah rapi dan wangi.
Padahal jam baru saja menujukan jam 5:35 tapi ia kini sudah melngkah menuju mobilnya di garasi.
Tentu saja chika sudah berpamitan dengan papa dan mama nya.
Ia masuk kedalam mobil nya dan langsung menancap kan gas untuk segera pergi.

Tentu saja ada alasan nya kenapa chika pergi sekolah sepagi itu.
Ia dari semalam sudah memutuskan untuk pergi kerumah adel terlebih dahulu pagi ini sebelum ia menuju sekolah nya.
Benar saja untung nya sampai dirumah adel memang belum berangkat ke sekolah. Karena ia masih betah duduk disofa kamar nya sambil bermain handphone.

Chika pun yang sudah sampai didepan rumah adel ia langsung melangkah menuju pintu rumah dan memencet bel rumah tersebut .

Teng tong....

Teng tong.....

Cekleeeek

Kleeekk

Pintu pun dibukakan oleh bi asih salah satu art rumah adel.

"Bik" Sapa chika.

"Eh ada nonton chika silakan masuk" Tawar bik asih yang sudah kenal chika.

"Ia bik. Adel nya belum berangkat kan bik?.

" Belum non.malahan sarapan saja belum, masuk non. ".

Chika masuk kedalam rumah adel tanpa sepengetahuan adel.

Adel tidak tahu dan sadar bahwa chika sudah ada dirumah nya tempat kini chika sudah menunggu adel di meja makan tepat nya saat masuk chika sudah menawarkan diri untuk membantu bik asih menyiapkan sarapan untuk adel.

Chika hanya membantu mengambil nasi goreng dari dapur untuk diletakan di meja makan.

Lalu ia pun mengirimkan pesan kepada adel. Saat ia sudah duduk menunggu adel di meja makan.

Chika:

"Turun kebawah sekarang sarapan"
Biar kamu kuat buat boncengan aku kesekolah nanti "

Begitulah pesan yang chika kirim pada adel dan adel yang telah memasang sepatu dan memegang tas nya siap untuk turun ke bawah ia pun membuka pesan dan membaca nya.

Rasa Yang Salah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang