"Lo non kok belum siap -siap kesekolah? Tanya bi surti salah satu art rumah chika saat melihat chika sedang mengisi gelas dipegang nya dengan air di dispenser di dapur.
" Ngga bi , chika ngga masuk sekolah hari ini. Ijin dulu "jelas nya .
Setelah itu chika kembali lagi naik ke atas menuju kamarnya.Disekolah...
"Chika mana ya? Kok jam segini belum datang juga?" Tanya ashel .
"Chika ijin hari ini. Ini baru aja dia balas chat gue" Ucap anin .
"Kenapa dia? Sakit atau apa? Tanya Katrin.
" Ngga tahu juga, dia cuma bilang kalau dia ngga masuk."jelas anin.
"Oh" Ucap Katrin singkat.Sampai pada jam istirahat pertma adel dan teman-temannya pun kini sudah berada dikantin dan sedang menikmati makanan yang telah mereka pesan.
Saat mata nya tertuju pada arah meja anin dan teman-temannya ia melihat tak ada keberadaan Chika disana."Kok ngga ada kak chika? Jangan-jangan apa yang dia katakan kemarin benaran lagi" Gumam adel dalam hatinya.
"Lihat apan sih del? Tanya olla saat adel tak melanjutkan lagi makan makanan nya.
" Em ngga lihat apa-apa kok"jelas adel berbohong.
Setelah selesai makan dikantin adel pun memilih duluan pergi keluar dari kantin dengan alasan kebelet.
"Kak anin" Panggil adel saat langkah nya ada dibelakang anin dan teman-temannya.
Langkah mereka pun terhenti saat mendengar suara adel.
"Ia del, ada apa? Tanya anin .
" Mau nanyain chika ya? Chika nya ngga masuk tu"jelas ashel .
"Iih nyamber aja. Belum tentu juga adel nya nyariin chika" Protes anin.
Adek tersenyum tipis meresponi ucapan ashel yang memang benar adanya.
"Gue duluan "pamit jeslyn.
" Gue juga"tambah Katrin dan kedua pun melngkah meninggalkan anin, ashel dan adel."Ia kak, kata kak ashel benar kok. Gue cuma mau nanyain kak chika kok. Makasih ya kak ashel" Jelas adel.
Ashel hanya menaikan kedua alis nya merespon ucapan adel."Oh.chika nya ijin hari ini. Dia lagi badmood kata nya" Jelas anin.
"Oh.ya udah gue duluan ya kak, sekali lagi makasih" Pamit adel.
"Sama-sama del" Balas anin.
Adel pun melngkah dengan pikiran nya yang masih memikirkan chika saat tahu chika tidak masuk hari ini.
"Masak ia gara-gara gue ngga maafin, dia sampai ngga mau sekolah. Apa dia juga benaran mogok makan lagi. Aduuhh tu orang bikin kepala gue mikir terus. Apa ia gue harus maafin dia" Gumam adel Dalam hati nya sambil melangkah.Bruuuukkkk
Kini adel yang berjalan tak fokus akan pandangan kedepan ia sedang menabrak seseorang.
"Auww" Ucap seorang tersebut.
"Marsha.maaf sha gue ngga sengaja. " Jelas adel sambil mengusap bahu marsha.
"Ngga papa kok kak adel".
" Kamu ngga ke kantin ya sha? .
"Ia kak. Tadi aku ke perpus " Jelas marsha.
"Ya udah ayo ke kelas " Ajak adel sambil menggengam tangan marsha.
Tanpa penolakan marsha pun mengikuti langkah adel dan berjalan disamping nya.
Sepulang sekolah di perjalanan adel masih saja kepikiran dengan chika yang tak masuk sekolah hari ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa Yang Salah
RandomKedua gadis yang awal nya saling membenci , dan selalu menyimpan rasa dendam satu sama lain akhirnya diluluhkan oleh perasaan mereka masing-masing. Perasaan terbiasa marah -marah akhirnya berubah jadi rasa yang salah yang seharusnya mereka tidak mem...