bab 34

2.5K 220 20
                                    

Disekolah....

Adel tampak begitu bersemangat memasuki gedung sekolah sambil bersiul-siul ria.
Tentu semangat adel bukan tanpa sebab, ia sedang bersemangat karena ingin menemui seseorang yang sudah sedari malam ia kangenin.

"Kok gue kayak orang lagi kasmaran gini ya hehe" Gumam adel sambil melangkah kan kaki nya kedalam gedung sekolah.

"I cooming honey bunny sweetie my loveeee love" Gumam adel dalam hatinya sambil tersenyum .

"Gue samperin ke kelas aja deh, kan mobilnya udah ada di parkiran" Ucap adel.

Ia pun mempercepat langkahnya karena ingin segera menjumpai seseorang yang sudah membuat seperti orang kasmaran.

Padahal mah emang lagi kasmaran ya del wkwkwkk.

Tiba-tiba langkah nya terhenti saat melihat dua orang berjalan dari kejauhan tentu di antara salah satu nya adalah orang yang sangat ingin ia temui.

"Pucuk di cinta pacar pun tiba hehe" Ucap adel cengengesan saat melihat kakak kelas kesayangannya itu.

Siapa lagi kalau bukan chika, ya chika tengah sedang berjalan bersama teman sekelas nya tapi bukan anin, ashel, jeslyn atau pun katrin.

Senyum adel mengembang kala melihat chika berjalan menuju nya ke arah nya.
Bahkan kekesalan kemarin pada chika saat ia melihat chika dan danel bersama sudah tak ada, adel sudah melupakan perasaan kesalnya. Karena ia mencoba berpikir tidak egois.

Bagaimana pun menurut nya setelah Dipikir-pikir chika berhak pergi bersama siapapun. Tanpa harus memberi tau nya ataupun meminta izin pada nya.

Ia yang memang seharian bersama flora bahkan flora juga menginap dirumah adel tadi malam itu membuat adel tidak sempat menghubungi chika.

Pandangan chika pun akhirnya tertuju pada langkah adel, ia dengan jelas melihat bayi titan itu tersenyum manis ke arah nya.

Sampai-sampai senyuman manis adel hampir membuat chika lupa akan perasaan kesal nya terhadap adel.

Namun ia mengingat kemarin saat adel bersama dengan seseorang tiba-tiba chika membuang pandangan nya seolah-olah tidak melihat keberadaan adel.

"Ca gue duluan ya, ini lo kasi ke kak ochi ya" Ucap chika .

"Lah kata tadi lu mau ikut,sekalian mau ketemu danel kan ? Tanya eca teman sekelasnya.

" Gue lupa gue ada perlu sama bu melody"ucap chika beralasan.

"Ya udah deh" Ucap eca .

Adel semakin mendekati kerah chika namun chika buru-buru melangkah karena tak ingin bertemu adel dulu.

"Lah kok malah pergi, tadi arah jalan nya ke sini" Heran adel saat melihat chika berbalik arah.

"Kak chika, kak tunggu" Panggil adel namun chika berpura-pura tak mendengar dan lebih mempercepat langkahnya.

"Budek banget tu orang" Ucap adel yang kini berlari mengejar chika.

"Kak tunggu" Panggil adel saat sudah mendekati chika , namun chika tetap tak menggubris panggilan adel.

"Mau kemana sih kok buru-buru? "

"Bukan urusan lo ya, lagi ngapain pagi-pagi nemuin gue, kagak ada kegiatan lain aja, gue sibuk mau ketemu kepsek" Ucap chika datar tanpa melihat arah mata adel.

"Kok gitu ngomong nya, lo kenapa sih? Lagi pms ya, pagi-pagi malah marah-marah ngga jelas" Ucap adel sambil memegang pergelangan tangan chika agar chika menghentikan langkahnya.

Rasa Yang Salah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang