002. first time 🔞

3.8K 61 0
                                    


TRING!

Rainey berusia 17 tahun, memang seusianya tubuh Rainey sangat idealis mampu membuat kaum pria tergoda dengan keelokan tubuhnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Rainey berusia 17 tahun, memang seusianya tubuh Rainey sangat idealis mampu membuat kaum pria tergoda dengan keelokan tubuhnya. Termasuk Juna?

CEKLEK!

Pintu apartemen terbuka, Juna baru saja pulang dari kantor dengan membawa beberapa tas di tangannya. Ia melonggarkan dasinya sambil menghembuskan nafasnya kasar. Terlihat sangat lelah.

"Baju buat lo."

"Hah? Gue kan punya baju."

"Mulai sekarang, tiap malem lo harus pake baju itu."

"What? Lo gak salah, kak?"

"Gausah banyak omong, lo udah mandi?"

"U-udah."

"Yaudah gue mandi dulu, lo ganti baju lo."

"Gak mau."

"Lo udah setuju sama persyaratan gue. Dan sekali lo setuju, lo gak akan bisa lepas. Selesai gue mandi, lo harus udah pake baju itu."

Gimana nasib gue, gue juga gak bisa kabur. Gak tau pasword apartemen ini. Oh gue pura-pura tidur aja. -batin Rainey.

Juna selesai mandi, ia hanya mengenakan handuk saja lalu menghampiri Rainey yang sedang tertidur.

"Jangan pura-pura tidur, sayang." Bisik Juna sambil membelai rambut Rainey.

"Gue ngantuk, kak."

"Lo harus cas energi gue malem ini."

"Hp kali ah di cas."

"Bangun."

Juna menarik selimut yang menutupi tubuh Rainey. Raut wajah Juna nampak kesal karna Rainey tidak memakai baju yang ia beli.

"Kenapa lo gak pake bajunya?"

"Gak mau, gue gak suka baju kaya gitu."

"Pake sekarang!" Juna melempar baju ke hadapan Rainey.

"Kak, gue cewek jangan kasar dong!"

"Gue gak akan kasar kalo lo nurut."

Juna menarik tangan Rainey dan mendorongnya masuk ke dalam kamar mandi untuk berganti pakaian.

Rainey keluar dengan memakai baju yang membuatnya tidak nyaman. Piyama pendek nan transparan yang memperlihatkan lekuk tubuh Rainey.

"You're so sexy, baby." Bisik Juna seraya membawa Rainey duduk di tepi ranjang.

Satu, dua, tiga detik Juna mendekatkan bibirnya dengan bibir Rainey. Namun, Rainey menepisnya.

"Kak, jangan."

Seusaha apapun Rainey memberontak, tenaganya tidak cukup untuk melawan Juna.

"Sutt." Juna memegang kedua lengan Rainey agar ia tidak mendorongnya.

LOVE CHARGER 🔞 || LEE JUYEONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang