garis cinta(part 60)

20 3 0
                                    

#GARIS_CINTA

#PART_60

Malam ini mereka sedang melakukan party-party kecil seperti keinginan Diah dan semua teman Diah berada disini termasuk Alun sedangkan Mitha anak itu sudah tidur lebih awal karena capek bermain dengan Fenly dan yang lainnya.

"Bang Diah bantuin ya?"pinta Diah yang ingin membantu membakar sosis.

"Nggak," kompak keempat Abangnya membuat Diah menghela nafas dan langsung pergi lalu duduk lesehan dengan rasa kesal.

"Mas biarin aja Diah bantuin kan kita adain acara ini biar Diah senang," ucap Fina.

"Nggak bisa Fin kalo Diah sampe kenapa-napa gimana?"tolak Farhan dengan bertanya.

"Ya kan kalian bisa jagain Diah biar Diah nggak kenapa-napa" ucap  Melda.

"Nggak biarin Diah duduk di sana adem ayem dan nggak kenapa-napa," ucap Shandy membuat mereka menghela nafas karena percuma saja bicara dengan mereka berempat cuma menguras tenaga dan menghabiskan waktu.

*

"Bang Vano kenapa diem?"tanya Sherina.

"Dek jangan panggil Abang dengan Bang Vano nanti mereka denger," ucap Revano.

"Maaf Bang Sherina lupa jadi Abang kenapa?" tanya Sherina.

"Abang nggak kenapa-napa kok," jawab Revano membuat Sherina mengangguk meskipun ia tau jika Abangnya ini sedang berbohong.

*

Diah langsung menoleh saat Fenly tiba-tiba duduk di sampingnya lalu memfokuskan pandanganya ke langit yang bertaburan bintang dan di hiasi bulan.

"Lo kenapa ko keliatan nggak senang gitu?"tanya Fenly.

"Gue kesal banget sama Abang gue karena mereka nggak ngizinin gue buat bantu," jawab Diah tanpa mengalihkan pandangannya membuat senyum tipis terpatri di wajah Fenly karena merasa senang saat gadis ini menjawab pertanyaannya.

"Mereka ngelakuin itu semua karena mereka khawatir sama lo jadi wajar kalo mereka ngelarang lo," ucap Fenly memberi pengertian.

"Iya gue paham. Tapi, gue cuma pengen kayak yang lain," jawab Diah.

"Ya lo harus bisa yakini mereka kalo lo itu bisa dan nggak bakal terjadi apa-apa kayak pemikiran mereka," ucap Fenly membuat Diah menatap Fenly membuat padangan mereka bertemu.

"Oi kalian berdua pacaran mulu," ucap Kenzo membuat Diah langsung mengalihkan pandangannya.

"Gue duluan," ucap Diah yang langsung pergi.

"Ganggu tau nggak," kesal Fenly.

"Eh Fen gue itu sebagai teman lo baik ya karena nggak baik berduaan karena yang ketiganya itu s3t4n,"bela Kenzo.

"Iya lo s3t4nnya," ucap Fenly yang langsung pergi.

"Enak aja orang gue ganteng gini dibilang s3t4n," protes Kenzo dengan pd nya.

*

"Ih lo ngapain sih," kesal Alun saat Fajri tiba-tiba duduk disampingnya dan menyenderkan kepalanya di bahunya.

"Pinjem bentar gue capek banget," ucap Fajri.

"Perasaan dari tadi lo cuma duduk-duduk aja nggak ngapa-ngapain kenapa bisa capek?"heran Alun membuat Fajri langsung membenarkan posisi nya.

"Bukan capek karena kerja. Tapi, capek kerena kehidupan," ucap Fajri.

"Gue mau nyerah Lun," lanjut Fajri yang kembali menyender pada bahu Alun.

Garis cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang