Hai all🤗
Biasakan vote dulu sebelum membaca ya, Terimakasih dan selamat membaca😉
.
.
.
.
.
.
.
✨ Happy Reading ✨
.
.
.
.
.
.
.
[Telah di Revisi]Pagi harinya di mansion keluarga Aldrich masih sangat sepi. Hanya ada beberapa bodyguard yang berjaga dan maid yang sedang bersih-bersih.
Sedangkan Hans, Emily, Edmund, Rosela, Rendi dan Liana masih terlelap dikamar mereka masing-masing. Semalam mereka semua baru sampai rumah jam 12 malam. Karena itu mereka belum bangun.
Jika kalian semua bertanya dimana Xander, Elard, Marlon, Charlie, Raymond, Rien, Sagar dan Baron? Maka jawabannya adalah.....
Ya tentunya mereka dirumah milik mereka masing-masing dengan istrinya masing-masing. Ya walaupun sedikit ada perdebatan karena semua kakak Liana yang sudah menikah ingin menginap tapi tidak diperbolehkan oleh Liana.
Alasannya?
Hanya Liana yang tau.
Drtt! Drtt!
Liana yang kebetulan memang baru bangun langsung mengambil ponselnya yang berada diatas nakas.
Tapi ia merasa kesusahan karena Rendi yang tengah tidur memeluknya amat erat. Liana berusaha sekuat mungkin untuk bangkit dan mengambil ponselnya.
Sret
Liana menghela nafas panjang ketika sudah berhasil mengambil ponselnya. Ia pun langsung membuka ponselnya yang berisi pesan dari, Nathan.
Tumben-tumbenan Nathan bangun pagi. Biasanya Nathan kalau sekolah saja bisa terlambat hingga satu jam pelajaran.
Nathan
OnlineNathan : P
Nathan : Udah bangun belum?
Nathan : Lo lagi sama bang Rendi gak?Liana : Iya than, aku baru bangun. Kak Dilyn masih bobo. Emangnya kenapa?
Nathan : Bilangin jangan lupa hari ini jadwal cek ke dokter.
Liana : Siapa yang sakit?
Liana : Kak Dilyn sakit?
Liana : Tapi kak Dilyn gak pernah cerita kalau dia sakit.Nathan : Eh bukan sakit
Nathan : Tapi jadwal cek kesehatan aja gitu. Soalnya biasanya begitu.Liana : Owh oke nanti aku kasih tau kak Dilyn.
Nathan : 👍🏻
Diseberang sana Nathan mengelus dadanya lega. Ia hampir keceplosan tentang rahasia Rendi yang hanya diketahui olehnya dan Rien.
Sedangkan Liana langsung bangkit dan menuju ke kamar mandi di saat pelukan Rendi sudah merenggang.
Rendi terbangun ketika merasakan disebelah nya hanya ada gulung yang ia peluk.
"Dedek kawai bisa berubah jadi guling?" Gumamnya.
Tiba-tiba saja ia merasakan sakit pada kepalanya. Selanjutnya darah kental mengucur deras dari hidungnya. Sprei milik Liana ikut kena.

KAMU SEDANG MEMBACA
LIANA (Posesif & Overprotektif Brother)✔️
Novela Juvenil{YUK FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA KARENA ADA BEBERAPA PART YANG DI PRIVATE} Judul sebelumnya : Aldrich's Queen Ini adalah cerita dari Liana, seorang gadis polos, cantik, dan penuh kejutan meresahkan yang dari kecil tinggal di sebuah panti asuhan lalu...