Bab VI | Pencurian Sang Rubah : bagian 4

11 5 7
                                    

«∞»
𝚆𝚎 𝙷𝚊𝚟𝚎 𝙲𝚊𝚜𝚎
«∞»

Aku benar-benar terkejut dan tidak menyangka akan kedatangan David disini, mereka menyamar?! Aku sudah mengira, pria lain yang bersama David pasti adalah Archer.

Disisi hatiku, aku merasa lega karena mereka sudah bertemu, yang berarti mereka selamat dan keadaan mulai membaik, tapi disisi lain aku merasa hal ini akan semakin buruk karena mereka berhasil masuk ke dalam sarang Snake Gangster, papa tidak akan membiarkan ini berlalu tanpa penjelasan.

Selanjutnya aku terbangun di depan mereka semua, sepertinya jiwa kekanakan David muncul sehingga ia berteriak tepat di telingaku agar aku bangun. Sungguh sialan mereka malah menertawakan ku, aku hanya menatap mereka satu persatu dan cukup bersyukur mereka semua selamat dan aman, terutama Adira.

Sayang sekali Adira tidak ikut makan siang, padahal itu waktu yang sangat tepat untuk berbagi informasi dan cerita yang didapatkan masing-masing. Kami disana saling menukar informasi yang sudah kami ketahui baik tentang Morgan, atau Ace.

Sekedar informasi, Lars dan Angela sudah kembali ke markas besar kemarin karena ditakutkan banyak pekerjaan yang tidak selesai karena kekurangan anggota disana.

Hal baru yang aku ketahui, bahwa Ilona adalah keponakan Arthur, dan itu bisa berarti penting yang menyangkut Morgan, tetapi aku belum bisa memastikan sehingga aku tidak mau menyimpulkan.

Aku juga baru tahu kalau Afsa sudah tiada, aku sempat tidak bisa berkata-kata mendengar berita kematiannya. Apalagi Arthur sudah memiliki pengganti untuk pekerjaan milik Afsa. Oh ya ampun, Afsa benar-benar wanita yang baik hati, kenapa dia harus pergi secepat ini, rasanya aku masih bisa mendengar suaranya berkata "terima kasih Ezra, kau sangat baik." kurang lebih seperti itu sambil tersenyum manis. Ah, sepertinya air mataku sedikit menetes.

Setelahnya kami kembali ke hotel untuk melanjutkan pembicaraan dan mulai menyusun rencana penyelamatan dan pertahanan EGH! Em, sepertinya aku sedikit berlebihan. Tetapi, rencana itu harus tertunda atau bisa dibilang gagal karena sepertinya masalah lain telah datang. Kemana perginya Adira?!

Kami mulai panik setelah tujuh kali panggilan dariku tidak dijawab, sesuatu pasti terjadi padanya. Aku mengira-ngira banyak kemungkinan akan kehilangannya, dan kemungkinan yang paling meyakinkan dan paling besar adalah ia diculik saat hendak menyusul kami. Oh sial!

Kami menyusun rencana untuk segera mencari Adira dan juga pergi ke Jepang menemui anggota baru, selain itu kami juga mencari tempat untuk menyembunyikan diri.

Saat Ilona menemukan GPS pada saku jas Archer, aku hanya yakin papa tidak membiarkan mereka membawa aku pergi begitu saja, sudah jelas itu adalah kelakuan Snake Gangster, tetapi dengan hilangnya Adira? Kurasa itu tidak mungkin.

Ilona memintaku untuk mengecek apapun yang bisa memberi informasi soal Adira, dan terlihat jelas ia sangat mencurigai Snake Gangster. Menurut pemikiranku, tidak ada gunanya papa mengambil Adira karena yang dia inginkan hanya aku, dan jika suruhan Morgan yang mengambilnya, mereka begitu cepat sekali sampai mengerti dimana lokasi kami berada.

Setelah tahu jika Snake Gangster telah mengawasi kami, aku menghubungi papa diam-diam, mengirimkan padanya beberapa pesan dengan situs milik Adira.

Aku memberitahunya bahwa ini adalah aku, lalu berkata padanya bahwa aku baik-baik saja dan seorang temanku baru saja menghilang, dan aku bertanya apa yang dilakukan Snake Gangster setelah dua agen EGH menyamar untuk masuk kedalam gedung. Dia sedikit marah-marah dan akhirnya menyampaikan bahwa mereka pergi untuk mencari aku, setelah berada pada lokasi yang ada pada GPS mereka hanya menemukan bahwa ruangannya kosong.

Aku bertanya kembali apakah mereka melihat seorang gadis dengan rambut pendek berwarna hitam, bermata biru, tingginya sekitar 170 cm, seumuran denganku. Ia menjawab bahwa beberapa orang sempat melihatnya lewat dan berbicara dengan seorang pria juga wanita, setelahnya mereka tidak tahu apa-apa.

We Have Case ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang