51. TEBUSAN

105 7 0
                                    

"Trauma akibat pelecehan yang aku alami itu terus membekas hingga sekarang, dan aku gak mau dia mengalami apa yang aku alami"
-Dara.

"Makasih kak. Makasih udah cinta sama gw."
-Dara.

"Aku juga bisa temenin kamu biar kamu gak sendiri. Aku juga bisa bantu kamu biar kamu gak sendiri. Aku juga bisia buat kamu ga sendri."
-Galaksi.

"Bangun keluarga kecil dengan wanita lain seumur hidup adalah hukuman bagi gw."
-Galaksi

"Tak ada yang bisa mengerti perasaanmu kecuali dirimu sendiri dan seseorang yang pernah mengalami apa yang kamu alami."
-Author.

Assalamualaikum..

Jangan lupa vote dan komen yaaaa Anjayreaders!!

Happy Reading ❤️ !!

Terkadang mengandung 🔞, harap dibawah umur dilarang membaca atau menskip bagian tersebut.

⚠️ Sesuatu yang negatif dilarang untuk ditiru, dan silakan hanya mengambil sisi positif dari cerita ini.⚠️

Saat ini Langit dan Senja bermain disebuah taman didekat rumahnya, bersama dengan Dara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat ini Langit dan Senja bermain disebuah taman didekat rumahnya, bersama dengan Dara. Sepulang mengajar ia langsung menemani anaknya main ketaman tersebut.

Awalnya Langit bermain dengan anak anak yang lain bersama Senja juga, namun tiba tiba dia melihat seorang anak perempuan buta yang sedang dibully dan diledeki oleh sekumpulan pria kecil.

"Cepet naiknya lama amat sih!!" Ucap salah satu pria kecil kepada wanita kecil yang buta tersebut. Wanita kecil itu sedang ingin naik tangga perosotan, namun kesusahan karena kekurangan yang dia miliki.

"Lama nih!!" Ucap salah satu pria mendorong wanita kecil tersebut hingga tersungkur.

"Kalian kenapa sih, gak boleh gitu diakan cewek!!" Ucap Langit yang baru datang memarahi para pria kecil tersebut.

"Kamu mau jadi jagoan ya belain dia??"

"Apasih orang aku mau bantuin doang."

"Ayok sini aku bantu." Ucap Langit membantu gadis tersebut berdiri.

"Dasar cewek lemah!!" Ucap pria tersebut menyenggol gadis tersebut hingga ingin kembali tersungkur jika tidak ada Langit yang membantunya.

"Sama cewek gak boleh begitu!! Kalian cowok bukan sih!!" Kesal Langit.

"Udah gapapa, makasih ya udah nolongin aku."

"Iya sama sama, kamu mau naik perootan ya??"

"Sini aku bantu."

GALAKDARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang