𝐂𝐇𝐀𝐏𝐓𝐄𝐑 19

3.4K 125 2
                                    

Halo semua selamat malam.

Gimana kabar kalian hari ini? Baik? ada sesuatu gak nih yang pengen kalian ceritain kebubu? bagi sini sama bubu.

Wahh kangen sama bubu nda kalian? eh gimana pendapat kalian tentang cerita bubu? asik ga? atau jelek :(

Hehe, makasih banyak buat kalian yang udah mampir kesini ya.

Bantu vote serta komen dan follow selalu ngasih bubu semangat, bubu ucapin banyak terimakasih buat kalian.

Yaudaa mau lanjut gak nih? tekan ⭐💌

HAPPY READING

°°°

Yerana sudah diberada disalah satu sekolah elit yang berada di kota Chicago tepatnya di SMA Northside College Preparatory.

Saat ini Yerana masih berada didalam mobilnya, ia ingin turun sebenarnya tapi malah ia mendapat banyak tatapan kagum dari murid disini membuat ia malas apalagi bisikan mereka.

Ternyata siswa disini tak jauh berbeda dari siswa diSMA Wilantara yang sangat suka mengomentari orang lain dan sangat fanatik akan apa yang menurut mereka bagus. Itu lebih ke alay bukan?

"Ck apakah mereka tak ingin masuk kelas? bahkan bell sekolah sudah berbunyi 2 menit lalu" ujar Yera kesal, ayolah ia terlalu malas menjadi sorotan

Karna terlalu lama menunggu, akhirnya Yerana pun keluar dari mobilnya dengan terpaksa. Ia langsung berjalan pergi untuk mencari dimana ruang kepala sekolah, menghiraukan bisikan dan tatapan para siswa ini yang kagum akan padanya.

Ia juga mengamati bangunan yang disebut sekolah terbaik dan populer di Amerika serikat, tak heran juga karna dulu Yerana pernah berada disini untuk pertukaran pelajar saat ia baru berusia 13 tahun.

Terbilang masih muda bukan? Tapi nyatanya diumur ke15 Yerana telah lulus Sarjana S3 dijurusan manajemen bisnis. Sedangkan saat Yerana lulus S2 ia mengambil jurusan dibidang Kedokteran dan menyelesaikannya dalam waktu 2 tahun.

Tak lama Yerana telah sampai diruang kepala sekolah, ia langsung masuk kesana tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu. Lagipula kepala disini adalah gurunya dulu jadi menurutnya tak apa kan, ia kan dulu murid kesayangan disini walapun cuma 3 bulan saja dulu.

"good morning uncle sam" ujar Yerana dengan menggunakan bahasa Inggrisnya

"Wouldn't it be polite to knock on the door first?" ujar seseorang tersebut yang dipanggil Paman Sam atau kerap disebut Samdutera Yotmate guru kesayangan Yerana dulu

"Maafkan aku paman, bukan kah paman sudah tau aku bagaimana?" ujar Yerana terkekeh dan duduk didepan pria tersebut yang mendengus kasar menatap Yerana kesal

"Yayaya, hanya kau murid yang berani seperti itu pada kepala sekolahmu sendiri"

Sebenarnya paman Sam itu berasal dari Indonesia. Tidak maksudnya ia memiliki darah Indonesia atau tepatnya dia blasteran, dan bekerja disini ikut istri tercintanya yang memang asli orang sini. Tak heran paman Sam bisa berbahasa Indonesia pada Yerana.

"Paman bagaimana, apakah adiku bisa kau panggil kesini?"

"Nanti saja saat jam istirahat, adikmu itu aku yakin dia terlambat atau tepatnya bolos. Aku akan menyuruhnya datang kesini untuk menyerahkan hukuman yang ku berikan kemarin"

ALGARVE 【𝐎𝐧 𝐆𝐨𝐢𝐧𝐠】 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang