Crush

Bagian 47

✩.･*:｡≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:｡✩
Happy Reading
✩.･*:｡≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:｡✩

"Belain terus Sono, anak mama nih Nayla kek Nya" ujar Alfan berpura-pura sedih sambil mengusap Air matanya yang sama sekali tidak keluar.

"Idihhh drama banget sih" ujar Mama

"Biarin wlee" Alfan dengan cepat menarik Nayla bersama nya dan berlari meninggalkan Mama

"Maaa Nayla nya mau Alfan ajak sekolah duluu" pamit Alfan

"Iyaa, hati hati jangan sampe lecet menantu kesayangan mama" balas mama Alfan

Alfan dan Nayla berlari sambil tertawa. Alfan membukakan mobil nya lalu menyuruh Nayla untuk masuk. Kemudian di susul Alfan yang masuk ke mobil nya.

Alfan mengendarai mobil mya dengan kecepatan sedang. Selama perjalanan Nayla terus menatap Alfan dengan senyuman di wajah cantik nya. Alfan yang merasa diperhatikan segera menoleh ke arah Nayla, "Gue tau gue ganteng Nay tapi jangan diliatin terus dong, gue malu Nih" ujar Alfan.

Nayla langsung memutar bola matanya malas dan beralih menatap jalanan di luar mobil Alfan.

Alfan tekekeh melihat Nayla yang seperti nya kesal karena perkataan Alfan barusan.

Tak lama kemudian Mobil Alfan mulai memasuki lingkungan sekolah. Dari kejauhan Alfan melihat Mobil Gavin juga baru saja sampai di parkiran. Alfan langsung memakirkan mobil nya di samping mobil milik Gavin.

Alfan keluar dari mobil dan langsung berlari kecil ke arah Nayla untuk membukakan pintu nya. Nayla keluar dan langsung menghampiri Vivi dan menggandeng tangan nya. Nayla dan Vivi berjalan bersama mereka meninggalkan Alfan dan Gavin yang sedang berbicara dengan serius, namun Nayla dan Vivi tidak mau tau urusan mereka.

Alfan menatap Gavin dengan serius. "Lo natap nya biasa aja Anjir, gue ngerasa kaya ngelakuin kesalahan" ujar Gavin

"Lo bantuin gue siapin kejutan buat Nayla" ujar Alfan

"Kejutan apaan?" tanya Gavin

"Kejutan yang gue pernah bilang ke lo ituu, sekalian double date kita"

"Nayla sama Vivi sama-sama suka pantai, gimana kalo kajutannya di pantai aja?" saran Gavin

"Nahh boleh tuh di pantai deket restoran gue aja gimana?" tambah Alfan

"Boleh-boleh, kalo gitu gue coba cari referensi"

"Okee"

Alfan dan Gavin berjalan bersama menuju kelas. Mereka duduk di tempat masing-masing. Tak lama setelah itu guru memasuki ruang kelas dan pelajaran dilakukan seperti biasanya. Saat di tengah mengajar guru tersebut memberi pengumuman bahwa kelas akan di pulangkan lebih awal karena para guru akan mengadakan rapat. Sontak semua murid berteriak heboh mendengar pengumuman guru tersebut.

Guru tersebut langsung meninggalkan kelas setelah memberi pengumuman itu. Seluruh siswa langsung berbondong-bondong untuk Pulang kerumah masing-masing begitupun dengan Nayla, Vivi, Alfan, dan Gavin.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Tiga hari kemudian lebih tepatnya saat Hari minggu hari Dimana Alfan akan malamar Nayla.

Nayla bangun dari tidurnya karena mendengar notif dari ponsel nya. Nayla membuka ponsel nya dan Dengan malas Nayla membalas pesan tersebut.

Vivi

|Nayy temenin gue yukkk

Kemana aelah pagi-pagi gini?|

|Gue pengen beli Novel