Bagian 4

408 208 22
                                    

✩.・*:。≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:。✩
Happy Reading
✩.・*:。≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:。✩

"Dih lo kali yang bakalan suka sama gue" jawab Alfan pede

"Gak bakalan ya sorry" ucap Nayla

"Lo bakalan suka sama gue sih"

"Gak bakalan gue suka sama manusia ngeselin kaya lo"

"Awas aja lo sampe suka sama gue"

"Gak akan pernah, jangan-jangan lo lagi yang bakal suka sama gue" ucap Nayla pede

"Udah Nay gak usah di ladenin" lerai Dara. Nayla yang masih kesal lalu menarik dasi yang di gunakan Alfan.

"Woyyy anjirrr gue kecekek" teriak Alfan

Satu kelas tertawa mendengar teriakan Alfan tidak biasanya Alfan kalah berdebat dengan perempuan.

"Lo gak tertarik gitu sama tu cewe?" tanya Ren berbisik

"Lumayan si, selama ini gak ada yang berani kaya gitu sama gue"

"Iya yang lain nya pada jadiin lo Crush mereka" tambah Azka

"Nah biasanya cewe-cewe pada terpesona sama kegantengan gue kok dia enggak ya?" bingung Alfan

"Dah gausah bahas dia" lanjut Alfan

Mereka melanjutkan pelajaran seperti biasanya. Hari berlangsung dengan cepat bel pelajaran terakhir pun sudah berbunyi.

Nayla dan teman-teman nya sedang bersiap-siap untuk segera pulang ke rumah mereka.

"Nay yok pulang bareng gue" ajak Gavin.

"Ehm yaudah ayok, bentar lagi siap-siap" jawab Nayla

Tiba-tiba Elena Rossalina dan Clarissa Yunita mendatangi meja Nayla.

"Gavin dateng ya di pesta ulang tahun gue" ajak Elena sambil menyerahkan undangan ke Gavin

"Gue" tunjuk Gavin pada dirinya sendiri. Elena mengangguk

"Nayla lo ajak gak?" tanya Gavin

"Ya enggak lah ngapain" jawab Elena ketus

"Oh yaudah gue gak dateng"

"Kenapa" tanya Elena sedih

"Kalo Nayla gak ikut gue juga gak ikut" jelas gavin

"Ck yaudah Nayla boleh ikut" pasrah Elena

"Minggir lo" sentak Alfan

"Oh iya Alfan dateng ya ke pesta gue nih undangan nya" ucap Elena centil

"Idih sasimo" lirih Nayla

"Gak, males" jawab Alfan acuh

"Yahhh ayok lahh" Paksa Elena

Alfan melirik ke arah tangan Nayla dia melihat ada undangan yang Elena berikan padanya tadi dengan segera dia mengambil undangan yang di sodorkan oleh Elena.

"Gue dateng" ucap Alfan sambil mengangkat undangan tersebut ke atas.

Alfan dan kedua teman nya segera meninggalkan kelas.

"Len ini ceritanya lo cuma ngundang gue doang nih? Temen-temen gue gimana?"

"Yaa sekalian sama mereka lah kan satu circle sama lo" jawab Elena

"Nay gue gabisa dateng ada acara lain" jawab dara

"Gue juga gabisa" Naura juga menjawab

"Lah masa gue dateng sendiri" sedih Nayla "Lo bisa gak?" tanya Nayla sambil menunjuk Vivi

CrushTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang