✩.・*:。≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:。✩
Happy Reading
✩.・*:。≻───── ⋆♡⋆ ─────.•*:。✩Gavin menoleh ke arah Vivi yang sedang menatap jalanan. Perlahan lahan Gavin mendekat kan tangan nya ke tangan Vivi lalu menggenggam nya. Alfan menyaksikan semua itu dari balik spion nya dan memberi kode pada Nayla untuk melihat juga dari spion. Nayla dan Alfan saling bertatapan lalu tersenyum melihat Gavin dan juga Vivi yang masih terlihat canggung.
"Gak usah canggung Vi, biasa Aja" ujar Nayla.
Gavin dan Vivi yang mendengar perkataan Nayla segera melepakan genggaman tangan mereka.
"Gak usah dilepas kali santai aja" lanjut Alfan
Gavin yang mendengar perkataan Alfan kembali memegang tangan Vivi lebih erat dari sebelumnya.
Vivi berusaha menetralkan detak jantung nya yang berdetak dengan sangat cepat. Vivi tidak bisa membayangkan bahwa sekarang Crush nya bisa menjadi pacar nya. Vivi tersenyum membayangkan kejadian tadi saat Gavin mengungkapkan perasaannya padanya.
Mobil Alfan berhenti di depan sebuah restoran yang bisa dibilang cukup megah seperti restoran bintang lima.
Mereka semua turun dari mobil Alfan dan menatap takjub ke arah restoran milik Alfan. Saat sampai beberapa pegawai langsung menyambut Alfan. "Selamat siang Tuan ada yang bisa saya bantu?" tanya pegawai itu ramah.
"Ahh ini tolong siapkan menu terbaik disini yaa buat temen saya sama pacar Saya"
"Baik tuan segera kami sajikan" jawab pegawai itu.
Nayla menatap ke arah Alfan dan bertanya. "Al seriusan ini restoran lo?"
"Bener sayang" jawab Alfan
"Udah yuk masuk" ajak Alfan.
Mereka memasuki restoran tersebut di sepanjang perjalanan banyak pegawai yang menunduk seperti memberi hormat kepada mereka. Alfan hanya membalas nya dengan senyuman hangatnya.
Saat di tengah perjalanan Alfan melihat ada sedikit keributan antara pegawai dan pembeli di restoran nya. Terlihat seorang wanita sedang memarahi pegawai itu. Alfan mendekati mereka begitupun dengan Nayla, Vivi dan Gavin mereka semua mengikuti Alfan.
"Maaf yaa ini ada apa?" tanya Alfan sopan.
"Ini nih pegawai saya pesan nya salmon yang dateng malah tuna, niat jadi pegawai gak sih sampe salah pesanan gini" marah wanita setengah baya itu. Alfan menoleh ke arah pegawai itu yang sudah menunduk dengan takut. "Kamu pegawai baru disini?" tanya Alfan
"Iya ini hari pertama saya"
"Oalah pantes salah pesenan" serobot wanita itu.
"Tapi saya sudah antar sesuai pesenan Pak" pegawai tersebut memanggil Alfan dengan sebutan pak
Nayla berusaha menahan tawa nya mendengar Alfan di panggil dengan sebutan Pak.
"Coba saya liat" Alfan mengambil daftar menu yang dipesan wanita itu dan benar apa yang di bilang oleh pegawai tadi kalau di mengantarkan sesuai dengan pesanan ibu itu.
Alfan membuka buku itu dan memperlihatkan nya pada wanita itu "ibu ini sesuai sama apa yang ibu pesan tadi, jadi jangan marah-marah dulu, di pastiin dulu bener atau enggak" jelas Alfan
Ibu itu melihat daftar menu yang dipesan nya lalu menatap Alfan dengan Nyalang "Kamu ini siapa acara ngasih tau saya segala, anak kecil ikut urusan orang dewasa" cerocos ibu itu.
"Maaf bu saya Bos di Restoran ini" jawab Alfan sambil tersenyum
Wanita itu kaget bukan main namun mencoba untuk menyembunyikan rasa kaget nya. "Halahh halu yakali bos restoran segede ini anak sekolahan kaya kamu" ujar ibu itu
Belum sempat Alfan menjawab perkataan ibu itu manager Restoran menghampiri Alfan. "Ada apa Alfan? saya liat dari cctv kaya ribut-ribut gitu" tanya manager itu
"Ini pak wanita ini marah marah katanya pegawai ini salah nganter pesanan padahal sudah saya cek di daftar menu itu sesuai sama yang dia anterin" jelas Alfan
"Baik bos saya minta maaf atas keributan ini, silahkan menuju ruangan pribadi kamu biar saya urus masalah ini" ujar manager itu
Wanita itu terkejut saat mengetahui bahwa Alfan benar-benar pemilik dari restoran tersebut.
Alfan segera meninggalkan mereka dan menuju lantai atas lebih tepatnya ke ruangan pribadi milik nya.
Saat sampai Alfan sudah di sambut oleh beberapa pegawai yang sedang menyiapkan makanan untuk mereka. Alfan mendekati ke arah pegawai laki laki lalu bertanya. "Gimana perkerjaan disini?, nyaman atau tidak nyaman?"
"Nyaman Tuan" jawab pegawai itu
"Baiklah" Alfan segera duduk di meja yang sudah di sediakan. Vivi mendekati Nayla dan berbisik "Gila si Alfan punya restoran se gede ini dan kita baru tau sekarang"
"Jangan kan lo, orang gue pacar nya aja juga baru tau" jawab Nayla
Alfan sudah duduk namun Nayla Vivi dan Gavin masih berdiri mengamati Alfan. "Ngapain ngeliatin gue, sini duduk" suruh Alfan
Mereka semua menurut lalu segera duduk. Tak lama setelah itu makanan mereka selesai disajikan. Mereka semua makan dengan lahab. Mereka makan sambil sedikit bercerita. Nayla mengakui bahwa makanan milik restoran Alfan ini memang sangat lezat tak heran jika banyak yang menyukai masakan ini.
"Al lo keren banget bisa punya restoran segede dan semewah Ini" ujar Gavin
"Iya Vin cara gue buat ngembangin restoran ini juga perlu usaha yang besar"
"Kerennn" ujar Gavin sambil memberikan 2 jempol nya pada Alfan
Mereka lanjut bercerita banyak satu sama lain saling bertukar cerita hingga melupakan waktu. Nayla menyadari nya saat mendapatkan pesan dari Bunda nya.
Ibu Negara
|Nayla kemana Sayang?"
Lagi sama Alfan bun|
Makan di restoran nya dia||Ohh gituu, Pulang nya jangan
|malem-malem ya sayanggSiap bunda ini juga udah selesai| kok lagi ngobrol aja makanya lama|
|Yaudah Nay, bunda mau masak dulu
Bunda masak Apa?|
|Bunda masak udang
|Nayla Mau?Mau bunn masak yang banyak yaa|
|Siap sayang nya bunda
Nayla menutup ponsel nya lalu menoleh ke arah Alfan. "Al ayok pulang gue du cariin Bunda" ujar Nayla
"Oh ayuk deh" Alfan mengucapkan terima kasih pada para pegawai nya yang berada di ruangan milik nya.
Alfan menggandeng tangan Nayla untuk keluar dari ruangan itu. Di sepanjang perjalanan semua mata menatap ke arah Nayla dan juga Alfan. Bahkan banyak yang mulai berbisik-bisik
"Itu bos kita kan?" tanya salah satu pegawai
"Iya bener, kaya nya itu pacar nya deh, mana cantik banget lagi" jawab pegawai lainnya
"Bener weh kaya bukan manusia cantik nya, pantes aja bos suka sama dia"
࿇ ══━━━━✥◈✥━━━━══ ࿇
To be continue.....
࿇ ══━━━━✥◈✥━━━━══ ࿇
KAMU SEDANG MEMBACA
Crush
RomansaMenceritakan seorang Gadis pindahan dari Korea selatan yang disukai oleh ketua basket di sekolah baru nya. Ketua basket tersebut sangat tampan dan menjadi idaman para gadis, Namun belum pernah ada yang mendapatkan hati nya. Sang ketua langsung meny...