BAGIAN 20. KUCING TEMUAN LEA.

618 22 0
                                    

{HAPPY READING}

Author pov.

>>>

Lea memegang tali tasnya menunggu aga di parkiran sekolah. Lelaki itu mengirimkan pesan padanya lima menit yang lalu untuk menunggunya keluar. Entah apa yang membuat cowok itu lama sekali di dalam?

Meong!

Lea terkejut melihat ada anak kucing yang mendekatinya. Lantas ia menoleh ke sekitarnya. Mencari pemilik dari kucing itu yang mungkin terlepas, namun nihil tidak ada siapapun.

Cewek itu berjongkok mengelus lembut bulu tebal kucing itu. "hay kamu kenapa di sini?"

Lea membawa kucing itu dalam gendongannya. Lalu berjalan beberapa meter untuk duduk di kursi yang tersedia di depan post satpam dekat gerbang.

"gue bawa aja ya kucing ini pulang? tapi kasian bunda nanti dia bersin bersin terus karna alergi kucing. Gimana ya?" monolog lea.

"karna kamu gak punya nama gimana kalau aku kasih nama baba. Iya baba, karna wajah kamu bulat mirip boba so, hy baba!" lanjut lea.

Baba mengeong sepertinya kucing itu menyukai nama panggilan baru dari perempuan itu.

Di tempat yang berbeda.

Roftoop di penuhi oleh anggota blacksky yang berkumpul karena ada perihal yang harus di infokan kepada semuanya.

"tadi pas gue sampe di sekolah terlihat ada beberapa anggota pionix yang berada di sekitaran sekolah kita" ujar fajar memberikan info.

Selama sepekan ini fajar dan fikral selalu bergerak sebagai mata mata blacksky. Hal itu sudah di sepakati mereka dan aga sebagai ketua. Beberapa hari setelah insiden serangan wira di SMA merahputih kedua cowok itu selalu melihat kejanggalan di sekitaran sekolah nya. Mengenai orang yang di lihat fajar dan fikral di pagi ini sudah ke tiga kalinya ia mendampati mereka.

"iya gue sama fajar sempat ngira itu lian sama gama tapi ternyata bukan mereka" sambung fikral.

"kenapa bukan mereka?" tanya fathur.

"iya mereka di skors gak menutup kemungkinan itu bisa jadi mereka" cetus dion.

"kali ini berbeda di, mereka pakai jaket atas nama pionix tapi mereka tidak menyadari detilnya menjadi anggota pionix" balas fikral.

Tidak salah aga memasukkan fikral ke dalam blacksky. Sebagai pemerhati yang baik, fikral selalu bisa menjadi andalan mereka.

"yang kita tau setiap anggota pionix memiliki logo di motornya masing masing tapi ini tidak ada, mereka berbeda" perjelas fajar menatap serius ke semua cowok yang berada di roftoop.

"maksud lo gimana sih jar?" tanya dion tidak mengerti, sebelumnya fajar bilang mereka pionix lalu sekarang berbeda. Ia semakin bingung.

"mereka bukan pionix" jawab aga berhasil menebak inti dari penjelasan fajar tadi.

Pandangan mereka teralih pada sang ketua.

"lalu sekarang bagaimana?" tanya calvin.

"kita gak mungkin diem aja, ga " timpal nando.

MY UNIVERS. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang