~HAPPY READING~Author pov.
Pagi ini seantero SMA Merah putih langsung di buat heboh dengan kedatangan ketua Blacksky. Namun bukan itu yang menjadi topik pembicaraan melainkan gadis yang berangkat sekolah bersamanya. Dua minggu lalu dikabarkan mereka sudah tidak menjalin hubungan lagi dan itu menjadi hal yang paling ditunggu semua siswi dan fansnya Agasta. Namun hari ini mereka berdua kembali terlihat bersama.
Lea berdesis pelan kala melihat semua arah pandangan tertuju kearahnya. Ia segera turun
Lea berdiri di depan Agasta seraya meneliti penampilan cowok itu. Lea turun dari motornya seraya melepaskan helm begitu juga Agasta demikian. Lalu Tangan Agasta terulur merapikan rambut panjang Lea yang sedikit berantakan terkena angin.
"Udah rapi?"
Agasta mengangguk. "Udah, tambah cantik malahan."
Lea tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya mendengar pujian dari laki laki itu. Ah, Agasta selalu berhasil memporak porandakan hatinya. Sebelum pergi, ia menatap Agasta seraya menelisik penampilan cowok itu.
"Kenapa?" Tanya nya.
"Bawa dasi?"
"Bawa "
"Terus kenapa gak dipakek?"
"Nanti aja sekarang males," Balas Agasta lalu mengenggam tangannya untuk pergi namun Lea tidak mau. Ia menyodorkan tangan nya didepan Agasta meminta dasi cowok itu.
"Nunduk kak."suruh Lea.
Agasta menaikkan sebelah alisnya. "Ngapain?"
Cewek itu berdecak."Nunduk aja aku mau pakein dasi"
"Lea,"
"Nunduk."
Akhirnya Agasta terpaksa menunduk agar gadis itu bisa melakukan keinginan nya. Lea tersenyum melihat Agasta yang mau menurut, tangannya mulai bergerak mengancingi dua kancing atas seragam putih Agasta yang selalu menampilkan kaos putih polosnya. Lalu kemudian beralih memasangkan dasi di leher Agasta. Sedangkan si empunya hanya diam menikmati wajah cantik perempuan didepannya ini. Asalkan kalian tahu jarak mereka kini sangat dekat membuat semua murid yang lewat merasa iri melihat Lea.
"Nah, gini kan jadi rapi diliatnya. " Ucap Lea.
"Udah?"
Lea tersenyum dan mengangguk.
"Ekhem!" Dehem Dion yang datang dengan beberapa cowok di samping dan belakang nya.
"Fathur mana?" Tanya Agasta pada mereka.
"Gak masuk izin katanya, " Sahut Calvin.
Lea mendadak canggung berada ditengah perkumpulan inti Blacksky. "Gue pamit duluan ke kelas, ya." Pamitnya yang angguki Agasta serta semua sahabat laki laki itu.
"Beneran nih? Lo berdua balikan?" Tanya Calvin kepo.
Agasta berdehem.
"Berarti kita bakal dapat jatah PJB nih dari si bos, ya kan?" Mereka mengernyit mendengar ucapan Dion.
"PJB apaan anjir, " Celetuk Nando.
"Pajak jadian balikan." Jawab Dion menaik naikkan alisnya terkekeh.
"Bisa ae lo yon tapi kalau dikasih ya gak bakal nolak" Imbuh Fikral.
"Okee, " Agasta mengeluarkan dompet dari saku celananya lalu menyodorkan sepuluh lembaran uang berwarna merah ke arah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY UNIVERS.
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] Lea zatta alanty siswi pindahan yang baru beberapa bulan menapaki SMA merahputih. Cantik, suka permen, mudah bergaul itulah lea. Namun dipertemukan dengan Agasta pratama viduga ketua geng blacksky. Dialah aga laki laki...