Setelah mendapat undangan mengikuti konser tahunan Hololive, para ID Gen 1 kemudian menjadi lebih semangat dalam streaming. Dan yang paling sering mereka lakukan adalah karaoke, entah itu archive maupun unarchive.
Salah satunya Risu.
Dia baru saja menyelesaikan list-list lagu yang terpampang di layar di sebelahnya avatarnya di layar youtube. Terlihat belasan list lagu yang telah ia nyanyikan dan kini dia telah sampai di akhir stream.
Risu memang sudah memberitahukan kepada para penontonnya kalau dia akan tampil pada konser tahunan Hololive di Jepang langsung. Dan respon mereka paling dominan adalah memberikan selamat, entah itu dengan kata-kata maupun emot tepuk tangan atau confetti.
Selain komentar, hujan superchat juga terlihat mengalir dengan cepat pada kolom komentar mulai dari yang berwarna hijau sampai dengan yang warna merah.
"Terima kasih semua atas dukungannya! Aku bisa sampai di sini juga karena kalian, kok! Jadi terima kasih banyak!"
Emot hati merah lagi-lagi memenuhi kolom komentar kalau mereka akan selalu mendukung Risu selama dirinya masih berada di Hololive. Membuat Risu hanya bisa tersenyum dan menyembunyikan senyumannya di balik bantal yang ia peluk, ekor tupainya juga mengibas senang.
"Aku juga mau berterima kasih kepada Dimas. Dia benar-benar yang mendukungku saat aku sedang sedih. Oh iya, kalian tahu enggak Dimas itu siapa?"
Penontonnya hanya bisa mengirim komentar tanda tanya atau juga komen 'Aku gak tahu bang'. Lalu Risu memberitahu kepada penontonnya siapa Dimas yang dia maksud tadi.
"Kalian enggak tahu Dimas siapa? Wah, enggak gaul nih. Dimas itu tuh ... Dimasukin k--"
Tapi ketika Risu ingin melanjutkan kata-katanya, notifikasi di HP-nya tiba-tiba berbunyi yang ternyata adalah pesan dari M-chan. Isinya pesan kira-kira adalah memperingatkan Risu jika ia melanjutkan apapun yang ia ingin katakan tadi, maka konser di Jepang hanya tinggal angan-angan saja baginya.
"Eh, tidak jadi, guys. Kalau begitu kita sudahi dulu stream kali ini, ya. Otsurisu~!"
Meskipun para penontonnya masih penasaran dengan lanjutan kata-katanya dan siapa itu Dimas, tapi Risu tidak meneruskannya demi keselamatan karir idolnya. Dan ia pun mematikan live stream-nya.
Risu berdiri dan melakukan sedikit peregangan untuk melemaskan tubuhnya yang pegal akibat terlalu lama duduk dan setelah itu mengambil sebungkus kacang yang ia taruh di samping monitor. Ia kemudian memutuskan untuk keluar dari kamar untuk mengecek kesiapan teman-temannya yang lain.
"Mereka lagi pada ngapain, ya?" gumam Risu.
Risu memutuskan untuk berjalan ke kamar Moona dan menguping lewat pintunya yang tertutup rapat. Dia dapat mendengar suara seseorang yang sedang bernyanyi tanpa menggunakan musik apapun. Begitu indah sampai Risu hampir dibawa melayang oleh suaranya.
Dan dia pun memutuskan untuk meninggalkan Moona sendirian. Risu tidak ingin mengganggu latihan bernyanyi Moona, jadi dia berpindah menguping ke kamar Iofi.
Pintu kamar Iofi juga sama rapatnya dengan Moona, jadi Risu mencoba menempelkan telinganya untuk mendengar apa yang sedang Iofi lakukan. Tapi Risu tidak mendengar apa-apa, suasananya sangat sepi seperti tidak ada kehidupan di dalam.
"Apa Iofi lagi pergi, ya? Uwooh--?!"
Tiba-tiba pintunya terbuka dan membuat Risu terjatuh, ternyata Iofi ada di dalam dan tahu kalau Risu sedang menguping di depan pintu kamarnya. Jadi Iofi pun membuka pintu itu dengan kekuatannya.
"Adu-du-duh ...." Risu mengelus-elus kepalanya sakit.
"Sebenarnya kamu lagi ngapain, sih? Sampai menguping segala."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kos-Kosan HoloID : Season 2
Fanfiction(Slow Update) Fanfic yang (lagi-lagi) menceritakan tentang kehidupan sehari-hari dari member Hololive ID gen 1, gen 2, dan gen 3