Seorang cewek termenung sendirian di taman belakang sekolah, sepi rasanya dengan angin yang sepoi sepoi menambah kenyamanan.
" Uhh" Ucapnya mengeluarkan nafas
" Gw bingung dengan perasaan gw sendiri, apa gw benar benar bisa mencintai dia"
" Di satu sisi ada masa lalu dia, dan gw belum tau jelasnya"
"AHHHHHHHH GW TAKUTTT, ALFAN KENAPA GW BISA TERJEBAK DI SITUASI INI" Katanya berteriak sekencang mungkin
Iya wanita itu adalah via, ia sangat bingung dan bingung akan terus bingung.
" Tapi ga papa, gw harus semangat buat membuka hati gw. Bunda dan kakak juga sudah mendukung masa gw bikin mereka kecewa" katanya menyemangati dirinya
" Akhir akhir ini juga gw masih bingung dengan diri gw sendiri, kenapa saat alfan tersenyum mengelus kepala gw kenapa jantung gw dag dig dug tak tentu"
" Sedangkan pas gw mendengar kalau si riska itu genit terus dengan al, kenapa hati gw rasanya benar benar sakit dan sedih"
" Entahlah itu sebuah rasa atau cinta"
---
" Ehh lo lihat via ga" kata lilis kepada salah satu murid
" Ga gw ga pernah lihat" jawabnya
" Duh si via kemana sih, tadi katanya mau ke toilet sebentar. Tapi kok sampai sekarang ga balik balik" gerutu lilis
Kemudian nia,vino, dan reza pun datang menghampiri lilis.
" Ehh kalian sudah ketemu" tanya lilis
Mereka yang masih mengatur nafas setelah berlar lari mencari keberadaan via.
" Ga kami ga berhasil menemukannya" kata reza
" Lo sudah cari kan ke semua tempat" kata lilis
" Iya tapi tetap ga ada, gw juga sudah berpencar tetap juga ga ada"
" Ihhh dimanaa diaa, gw khawatir banget sama dia" kata lilis panik
" Bentar bentar" kata nia
" Kenapa lo bentar bentar" tanya vino yang bingung
" Tadi kan kita sudah berpencar mencari via sudah semua tempat kita kunjungi kan, ada satu tempat yang belum kita kunjungi" kata nia
" Apa tempat apa itu" kata lilis serius
Alfan yang mencari keberadaan via dari tadi tidak ada nonggol batang hidungnya.
Alfan pun menghampiri merekaa.
" Kalian ada lihat via ga, dari tadi gw cariin ga ketemu ketemu ke mana dia perginya" tanya alfan
" Kita lo tanyain, kita aja lagi mencari via" kata reza
" Kalian mencari via juga"
" Iya al tadi kan di kantin, dia izin katanya mau ke toilet sebentar tapi sudah berjam jam dia ga balik balik. Nah gw susulinlah dia ke toilet kan, sampai gw di sana ga ada si via itu" kata lilis menjelaskan
" Duh dia dimana" kata al yang panik
Mereka yang melihat al panik pun bertanya tanya mereka sebenarnya ada hubungan apa sih, sembunyi sembunyi sekali.
Reza mempermainkan alisnya untuk mengisyaratkan kalau ada sesuatu yang belum ia ketahui tentang al dan via ini.
" Satu tempat yang belum kita kunjungi" kata nia
" Apaa cepat kasik tauu" kata al heboh
" Al sabar kenapa, ntar pasti juga di kasik tau" kata reza menepuk bahu temannya
" Di taman belakang sekolah" kata nia
Mereka yang mendengar itu langsung ngeh, ohh yaa bagaimana bisa mereka tidak sampai sana pemikirannya saking paniknya mencari keberadaan via.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Cinta Alfan Dan Via (End)
Roman pour AdolescentsAlfan adalah seorang anak yang mempunyai sekolah tunas bangsa ia anaknya dingin banget kepada semua,bahkan ada yang menyapanya dia hanya diam saja sambil menunjukkan wajah yang datar, siapa sangka ia tiba tiba jatuh cinta dengan via yang sangat peri...