↳˳⸙ ❝ she 𝗹𝗼𝘀𝘁 her 𝗳𝗮𝗺𝗶𝗹𝘆,
but 𝗺𝘂𝗺 always told 𝗵𝗲𝗿 to be 𝗸𝗶𝗻𝗱
this is about 𝗵𝗲𝗿,
𝗮 𝗸𝗶𝗻𝗱 𝗯𝗲𝗮𝘂𝘁𝗶𝗳𝘂𝗹 𝗮𝗻𝗴𝗲𝗹,
who 𝗰𝗼𝗺𝗲𝘀 to 𝗵𝗲𝗹𝗽 ❞
"aunty, i want my dad and...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
⊱┊꒰ ᴘᴇɴᴅᴇʀɪᴛᴀᴀɴ ᴇᴜʀʏʙᴇʟʟᴇ ꒱
EURYBELLE BERTAMBAH ACAK-ACAKAN ketika semua orang mulai menarik-narik dirinya, sementara luka di leher dan di lengannya semakin sakit ketika telapak tangan mereka mencengkeram lengannya.
Semua orang tidak bisa berhenti, sementara Eurybelle sekarang sedang sangat kesakitan dan pusing sekali.
Pikirannya sedang berantakan, sementara keributan yang terjadi membuat perasaannya semakin memburuk.
Belum lagi ia baru saja kehilangan kedua orang tuanya, Bibi Margareth, serta Cedric. Dan orang-orang di hadapannya ini tidak bisa tidak menutup mulutnya sebentar saja untuk menghormati sedikit Harry dan Eurybelle yang sedang sangat berduka.
Suatu perasaan aneh seperti kemarahan timbul di hati Eurybelle, pertama kalinya rasanya ia ingin berteriak dan menyuruh orang-orang diam untuk mengerti penderitaan yang sedang di alami oleh dirinya.
Darah dari leher Eurybelle terus menetes, dan Dumbledore merasa kalau ia melihat sesuatu. Dia buru-buru berjongkok dan menyingkirkan rambut Eurybelle dari situ.
Dumbledore tidak berbicara sepatah kata pun, kemudian dia langsung berdiri, menatap Professor McGonagall dan Professor Snape.
"Bekas luka." katanya lirih.
Professor McGonagall terkejut sekali, sampai-sampai dia terlonjak dan hampir jatuh.
Sementara semua semakin berisik dengan teori masing-masing, membuat kuping Eurybelle terasa sakit.
"DIAM!" Eurybelle berteriak.
Semua orang mendadak diam, menatap kaget gadis itu. Tidak pernah ada sejarahnya seorang Eurybelle de Forest menangis atau marah di hadapan semua orang. Bahkan Harry, Ron, dan Hermione belum pernah melihat Eurybelle menangis atau marah selama ini. Dan kali ini dia berteriak, wajahnya kelihatan marah sekali, dan...
Eurybelle sama sekali tidak terlihat cantik sekarang.
Kemarahan mengusai diri Eurybelle. Dia menatap sekeliling dengan marah, seolah ia mendapat dorongan untuk mengeluarkan sesuatu yang panas dari balik telapak tangannya dan melemparkannya ke Tribun hingga mengenai semua orang.
Mereka bersumpah demi Merlin, mereka seperti bukan melihat Eurybelle yang cantik dan anggun.
Rambut keemasan cerah Eurybelle tidak berkibar dan bercahaya alami seperti biasanya, namun terlihat tua dan kusam. Matanya tidak sebening dan berbinar biasanya. Kulitnya yang biasanya bercahaya tanpa noda sekarang terlihat kusam sekali dan kering sekali. Dan tidak ada aura yang biasanya Eurybelle keluarkan. Eurybelle tampak tua.
Eurybelle lebih tampak mengerikan daripada siapapun di antara mereka.
