[BXB] DIA ARSHAKA🔞 [END]

Chp 1: HEKHEM TUAN TUAN

Happy Reading.

Hai balik lagi dengan Saya, Akihiko Haru, kekasih Arshaka Virendra.

Seperti yang kalian ketahui, Saat ini Kita sudah tinggal seatap dengan hubungan yang masih sepasang kekasih.

Kami tinggal bertiga, Dengan Aksa, kalian Ingat Aksa Bukan?.
Ya, Anak kecil Panti asuhan yang mana mampu menarik perhatian Ku.

Sekarang namanya sudah di tambah, Aksa Virendra, Nama yang keren bukan? Benar!.dia putraku yang sekarang Sudah berumur 15 tahun.

Hai, Gue Aksa Virendra, Ntah Sejak kapan nama Virendra sudah melekat di belakang nama Gue, tapi Gue yakin. ini ulah Daddy dan Papa.

Mereka berdua sangat menyayangi Gue, Begitupun Gue sendiri.

Kedua orang itu sangat berharga, sehingga Apapun akan Gue lakuin Agar keluarga kami masih terus menjadi keluarga bahagia.

Suara knop pintu yang terbuka membuat Shaka yang sedang berada di ruang kerja di dalam Rumah membuat Shaka melihat ke arah pintu.

Dan ketika Pintu itu sudah terbuka Sempurna, Menampilkan 2 orang pria yang tersenyum menatapnya.

Dengan senyum cerah, Yang satu memegang Kopi di tangannya, dan satu Lagi memegang Kertas Di tangannya.

"Hai, tumben ke sini barengan. Ada apa?."

Haru tersenyum, dan mulai mendekat, meletakkan secangkir kopi Tadi di atas meja, memutari meja kerja Shaka, Dan Duduk di pangkuan Shaka sembari menggalungkan tangannya di sekitar leher pria itu.

Tentu Saja Shaka menerima dengan bahagia, dan mulai memeluk pinggang Haru yang saat ini duduk di pangkuannya.

Shaka mulai mendekatkan Wajahnya ke arah wajah Haru.

Hekhem.

Seketika Aksi yang akan di lakukan Shaka terhenti dan menatap ke arah belakang Haru dengan mengerinyitkan Dahinya Bingung.

"Tolong ya, Tuan Tuan, Masih ada Orang lain Di sini."

Mendengar nada Suara jenuh Dari Aksa membuat Haru bangkit dari pangkuan Shaka dan berjalan menjauh untuk Duduk si sofa.

"Is, gara gara kamu, Papamu ngambek tuh!." Ucap Shaka dengan sedikit memajukan Dagunya menatap Aksa kesal.

Aksa memutar bola Matanya malas.
"Nggak malu ada Aksa emang?."

Shaka mengedikkan Bahunya acuh.
"Biasa aja."

"Dasar Daddy mesum."

Mendengar nada kesal Dari Aksa membuat Shaka terkikik.
"Jadi ada apa kamu ke sini?."

Seakan sadar, Aksa pun mulai mendekat dan meletakkan selembar kertas di hadapan Shaka

Shaka menatap Aksa bingung, kemudian mulai mengambil kertas yang ada di hadapannya.
"Apa ini?."

"Setelah ini Aksa pengen Jadi Polisi."

Shaka mulai membaca tulisan tulisan yang di kertas itu dengan menganggukkan kepalanya.
"Kalau kamu jadi polisi, siapa yang bakal nerusin perusahaan Daddy?."

"Aksa bakal Jadi polisi, sekaligus jadi CEO di perusahaan Daddy."

"Kamu yakin?. Melakukan Dua bidang yang saling tolak belakang, Nggak gampang!."

Aksa menatap tepat ke mata Shaka kemudian mengangguk Yakin.

Melihat Mata yang penuh keyakinan milik Aksa membuat Shaka seakan mengerti dari semangat itu.

"Ujian tahun ini rata rata mu berapa?."

"9.4"

"Turun?."