Happy reading
Vote
.
.Saat ini, Haru dan Shaka sedang duduk di meja makan sembari Menunggu Aksa keluar dari kamarnya untuk melaksanakan sarapan Bareng.
"Baby."
"Hmm, apa??."
"Aku mencintai mu."
Haru mendongakkan Kepalanya menatap Shaka kemudian tersenyum manis, setiap Hari, kata kata aku mencintaimu Tak pernah tertinggal, Shaka pasti selalu menyempatkan waktu hanya untuk mengatakan Kata kata cinta untuknya.
Ntah itu kebenaran atau Tidak, yang jelas, setiap Hari Haru selalu menunggu kata kata itu terucap di mulut Shaka.
"Baby, masih mencintaiku kan?."
"Kalau enggak?." Ucap Haru menaik turunkan alisnya untuk menggoda Shaka.
Shaka merengek, wajah cemberutnya sangat terlihat jelas pada wajahnya.
"Udah tua, nggak usah gitu, Udah Punya anak Juga." Cibir Haru.
Shaka semakin cemberut lalu mengalihkan tatapannya ke lantai atas Dan terlihat Lah Aksa yang sedang berjalan turun lengkap dengan seragamnya, Jangan lupakan kancing kemeja atasnya nya yang terbuka.
Haru geleng geleng kepala, Semakin lama, kemiripan antara Shaka dan Aksa sungguh di luar nalar.
Padahal mereka tidak sedarah sama sekali, tetapi semua kebiasaan, tingkah laku, hal yang di sukai dan tidak di sukai, bahkan Posesif dan sikap manjanya pun sama.
Terkadang Haru harus mengeluarkan tenaga ekstra menghadapi dua bayi besar di rumah nya ini.
"Pagi Daddy, papa." Ucap Aksa yang sudah turun dari lantai atas sembari tersenyum menatap putranya.
Sedangkan Shaka hanya memutar bola matanya malas, lalu mulai menyendokkan makanan ke piringnya.
"Daddy kenapa Pa? Ngambek pagi lagi?."
Haru mengedikkan bahunya acuh.
"Seperti biasa, Daddymu kekanak Kanakan, nggak usah di peduliin."Haru mengambil piring Untuk Aksa dan menyendokkan Nasi goreng ke Piring pria itu.
"Lauknya apa sayang? Telur atau ayam?.""Ayam Aja Pa."
Haru mengangguk, lalu Menyalin Ayam goreng itu ke piring Aksa dan menyerahkannya kepria itu.
"Makasih pa."
Haru mengangguk, kemudian Menyendokkan Nasi goreng kepiting untuk Dirinya sendiri.
"Aku nggak di layani, sedangkan Anak di layani. Sa! Cari pacar biar nggak ganggu Pacar Daddy Mulu." Sindir Shaka menatap Aksa Sinis.
Aksa hanya diam tak memperdulikan ucapan Daddy nya, hal seperti ini adalah makanan sehari harinya karena Kecemburuan pria itu terhadap dirinya. karena Haru memang sangat overprotektif terhadap dirinya.
"Apa sih Shak, Aksa tuh belum boleh cari pacar, Masih kecil dia."
Shaka memutar bola matanya malas.
"Udah Segede gitu, kamu bilang masih kecil? Mata kamu bermasalah?."
KAMU SEDANG MEMBACA
[BXB] DIA ARSHAKA🔞 [END]
Teen Fictionsequel dari Guru BK Milik Si Nakal. Ajakan Dari Haru untuk Tinggal Satu Atap membuat Shaka Menjadi sangat senang dan Melupakan Fakta yang ada pada dirinya. jangan Mencoba masuk! kalau sudah Terniat. Maka, jangan salahkan aku kalau Kalian tak pernah...