Chapter 33

3.7K 321 47
                                    

Sam dan Mon kembali ke Bangkok setelah Sam berhasil mendapatkan proyek barunya di Phuket.

Sam menghentikan mobilnya didepan gedung apartemen milik Mon.

" Terima kasih sudah menemaniku beberapa hari di Phuket ", ucap Sam.

" Itu sudah tugasku sebagai sekretaris Khun Sam ", ucap Mon.

" Jadi kalau kamu bukan sekretaris ku, kamu tidak akan menemaniku ", goda Sam.

" Jangan mulai Khun Sam sekarang pulanglah ", ucap Mon mendorong Sam masuk ke mobilnya.

" Apa kamu tidak menawariku secangkir kopi? ", Goda Sam lagi.

" kopi  di tempatku habis jadi belilah di coffee shop ", ucap Mon.

Sam hanya tertawa melihat tingkah Mon lalu masuk ke mobilnya.

" Aku pulang dulu dan kamu istirahatlah ", ucap Sam.

" Hati hati dijalan ", ucap Mon.

" Ayo kita ke rumah sakit dulu ", ucap Sam pada sopirnya.

Mobil Sam pun berhenti didepan rumah sakit dimana ibunya sedang menjalani perawatan disana.

Sam tersenyum ketika melihat freen yang sedang duduk melamun menatap jendela di kamarnya.

" Ibu aku pulang ", ucap Sam.

Freen melihat ke arah Sam dan tersenyum melihat putrinya itu.

" Sam apa ini kamu? ", Tanya freen.

" Iya ibu ini aku Sam ", ucap Sam.

" Apa kamu datang bersama mommy mu? ", Tanya freen.

" Mommy sedang ada pekerjaan nanti dia menyusul ", ucap Sam.

" Kalau begitu ibu harus bersiap, ibu harus cantik saat mommy mu datang ", ucap freen.

" Ibu sudah cantik kok dan mommy pasti senang melihat ibuku yang sangat cantik ini ", ucap Sam.

Aom yang melihat Sam sedang menenangkan freen pun tersenyum.

" Sam sejak kecil kamu selalu membuatku kagum dengan kelembutan hatimu itu ", ucap aom dalam hatinya.

" Maaf saya mengganggu ", ucap aom.

Sam tersenyum melihat kedatangan aom begitu juga dengan freen.

" Bagaimana keadaan bibi? ", Tanya aom.

" Bibi baik aom ! Kata Sam becca akan segera datang menemui bibi jadi bisakah kamu membantu bibi bersiap² ", ucap freen.

" Tapi sebelum itu bibi harus minum obat dulu biar nanti saat bibi becca datang, bibi dalam keadaan yang segar ", ucap aom.

" Aom benar Bu ! Ibu harus minum obat dulu ", ucap Sam.

" Kalau begitu mana obatnya? ", Tanya freen.

Aom pun memberikan beberapa obat yang harus diminum oleh freen.

Setelah freen tertidur, Sam menyelimuti tubuh ibunya  lalu menyusul aom ke ruangannya.

" Bagaimana keadaan ibuku aom? ", Tanya Sam.

" Bibi freen sudah tidak pernah mengamuk lagi setelah dia dirawat disini Sam, dia sekarang sudah jauh lebih tenang dari sebelumnya ", jelas aom.

" Syukurlah ! Apa bisa aku membawanya pulang? ", Tanya Sam.

" Untuk saat ini biarkan dia disini dulu biar aku juga bisa mengawasinya setiap hari ", ujar aom.

" Kalau begitu terserah kamu saja yang penting ibuku baik baik saja ", ucap Sam.

MY DESTINY ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang