Chapter 45

3.8K 336 22
                                    

Dr. Anne datang ke rumah Sam sesuai permintaan Amanda untuk menjelaskan siapa Mon sebenarnya.

Dr. Anne pun menjelaskan semuanya tentang pertukaran yang terjadi ketika program IVF yang dilakukan sahabatnya Stefanie saat itu.

" Jadi aku bukan anak mommy? ", Ucap Sam dengan bibir bergetar.

" Maaf Sam tapi seperti itulah yang terjadi ", ucap dr. Anne.

" Apa begini tugas sebagai dokter? Apa kalian bisa sesuka hati kalian menukar apapun sesuai keinginan kalian ", teriak Sam emosi.

Mon hanya terdiam mematung melihat Sam yang begitu emosi.


" Maafkan kami Sam ! ", Ucap dr. Anne.


" Jadi Sam bukan anak becca ", ucap freen yang ternyata mendengar semuanya.

" Ibu ", ucap Sam langsung berlari menghampiri freen.

" Apa yang dr. Anne katakan itu benar Sam? ", Tanya freen.


" Maaf freen ", ucap dr. Anne tertunduk lesu.


" Aku akan membuatmu membayar apa yang sudah kamu lakukan terhadap kami ", ucap Sam dengan emosi.


" Sekarang kalian sudah tahu kebenarannya jadi berhenti menuduhku melakukan pembunuhan terhadap becca karena aku tidak terlibat sama sekali dalam hal itu ", teriak Amanda.


" Mon sekarang ayo kita pergi ", ucap Amanda.


" Kamu tidak bisa membawa mon pergi begitu saja ....
Dia istriku ", teriak Sam.

Freen mendekati Amanda dan menatap tajam pada wanita didepannya.

" Apa belum cukup dulu kamu memisahkanku dengan becca lalu sekarang kamu ingin memisahkan Sam dengan Mon ", ucap freen dalam tangisnya.

" Kalau bukan karena perbuatanmu saat itu mungkin becca masih hidup sampai saat ini ", ucap freen.

" Kapan kamu akan sadar dengan semua perbuatanmu itu bahkan dengan tega kamu mencurangi program IVF kami...
Apa semua yang kamu lakukan terhadapku dan becca masih belum cukup sampai kamu harus memisahkan mereka berdua ", lanjut freen.


" Ibu ", ucap Sam merangkul ibunya.


" Amanda tidak mempedulikan freen dan juga Sam. Ia menarik tangan Mon yang masih terdiam.

" Ayo Mon kita pergi ", ucap Amanda.


Tiba² saja Mon menepis tangan Amanda dengan sangat kasar.
Ia menatap nanar wajah ibu nya itu dengan menahan air matanya.

" Aku sudah menikahi Khun Sam dan inilah keluargaku ", ucap Mon.

" Mon bagaimana dengan mommy? ", ucap Amanda tak percaya.


" Mommy? ", Ucap Mon tersenyum sinis.

" Seorang ibu tidak akan tega membuat anaknya menderita tapi kamu begitu sangat jahat....
Sejak kecil aku selalu menghormatimu dan menyayangimu sebagai ibuku tapi setelah mendengar semua kebenaran tentangmu, aku malu menganggap mu sebagai ibuku ", ucap Mon yang kini mulai bergetar dalam tangisannya.


Sam merangkul Mon berusaha menenangkan Mon.

" Pergilah mom ! Sampai kapanpun aku akan tetap disini bersama keluargaku ", ucap Mon.

" Tempatmu bukan disini Mon ...
Ayo ikut mommy kita kembali ke London ", ucap Amanda yang mulai menangis.

" Mommy bilang aku adalah anak mommy becca kan jadi aku akan tinggal disini sebagai anak mommy becca dan ibu freen dan juga istri dari Khun Sam ", ucap Mon dengan tegas.

Tiba² ponsel Sam berdering dan satu panggilan dari Steve.

" Ada apa paman? ", Tanya Sam.

" (...........) ".


" Bawa ke rumahku sekarang juga ", ucap Sam lalu mematikan ponselnya.

" Sekarang kita lihat apakah kamu atau bukan dalang dibalik pembunuhan mommy ku ", ucap Sam.

" Harus berapa kali aku katakan aku tidak membunuh becca ", teriak Amanda.

Beberapa anak buah Sam datang dan menahan Amanda.

" Yang membunuh becca seorang laki² yang tadi datang ke kantormu ", teriak Amanda.

" Jangan bicara lagi ! Kita buktikan saja setelah pelaku penusukan itu ada disini ", ucap Sam.

Tak lama kemudian Steve datang bersama beberapa anak buahnya dan membawa seorang pria bersamanya.

Pria paruh baya itu langsung berlari menyentuh kaki Sam.
Ia benar² terlihat ketakutan.

Sam berlutut dan menatap tajam pada pria didepannya itu.

" Katakan dengan jujur kamu kan yang sudah membunuh mommy ku 25 tahun yang lalu ", ucap Sam.

" Aku sudah banyak membunuh orang lalu orang yang mana yang kamu maksud ", ucap pria itu.

" Dia ", ucap Sam menunjuk foto becca.

Pria itu membuka matanya lebar² melihat foto didepannya.

" Nona Rebecca Armstrong ", ucap pria itu.

" Bagus kalau kamu masih mengingatnya dan sekarang katakan padaku apa wanita itu yang menyuruhmu untuk membunuhnya ", kini Sam menunjuk Amanda didepan pria itu.


" Jangan seenaknya menuduhku, aku saja tidak mengenal pria itu ", teriak Amanda.

" Apa dia yang menyuruhmu? ", Tanya Sam lagi.

" Bukan nona bukan dia ", ucap pria itu.

Sam dan Steve saling menatap satu sama lain.
Mereka benar² bingung kalau bukan Amanda lalu siapa.

" Jangan bermain² denganku katakan dengan benar...
Apa bukan dia orangnya? ", Tanya Sam emosi.

" Bukan nona ! Tanya menyuruhku saat itu seorang pria bukan wanita itu ", ucap pria itu.

" Aku sudah katakan pria yang menyuruhnya itu datang ke kantorku pagi tadi ", ucap Amanda.

" Siapa maksudmu? ", Tanya Sam.

" Pria yang memelukmu tadi pagi ", ucap Amanda.

" Ayah seng ", ucap Sam.

" Itu dia namanya Tuan Seng Winchai yang menyuruh kami membunuh nona Rebecca saat itu ", ucap pria itu.

Sam terjatuh lemas, ia tak percaya kalau pelaku sebenarnya adalah pria Yang sudah ia anggap sebagai ayah kandungnya sendiri.
Pria yang membuatnya tidak kehilangan sosok ayah.
Pria yang selama ini selalu menjaganya namun kebenaran bahwa ayahnya itu adalah pembunuh mommy nya membuat Sam benar² shock.

" Khun Sam ", ucap Mon memeluk Sam.

" Ayah seng pembunuhnya Mon ", ucap Sam menangis.

Mon langsung memeluk Sam dengan erat, ia benar² melihat Sam begitu terpukul.
Ia pun merasakan sakit dalam hatinya mengetahui mommy kandungnya terbunuh oleh ayah angkat Sam.

" Kenapa ayah seng melakukan semua ini? Kenapa dia tega membunuh mommy Mon? ", Tanya Sam.


" Kita akan tahu jawabannya jika bertemu dengannya ", ucap Mon.

" Paman siapkan mobil kita ke tempat ayang seng sekarang juga ", perintah Sam.

" Baik sam ", ucap Steve.

" Kamu istirahat saja ", ucap Sam.

" Tidak Khun Sam ! Aku akan ikut bersamamu ", ucap Mon.

" Mon ", ucap Sam.

" Mommy becca juga mommy ku jadi aku berhak tahu apa penyebab kematiannya ", ucap Mon.

Sam tak bisa mengatakan apapun, ia pun mengijinkan Mon ikut bersamanya ke rumah seng.

*
*
*

TBC

MY DESTINY ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang