white little puppy

2.9K 239 28
                                    

"kak..."

880510jc

Jeonghan menghela nafasnya, entah berapa kali ia menghela nafas sabtu sore itu.

Kepalanya menggeleng-geleng, di hadapannya ada Jihoon yang sedang memegang anak anjing berwarna putih, baju Jihoon yang berwarna putih juga kotor disana-sini.

"Kaka nemu dimana?" Tanya Jeonghan, berusaha menekan nadanya.

"Di taman mommy..." Jawab Jihoon yang kala itu berumur 5 tahun, Jeonghan ingat dia tadi meminta tolong Jihoon untuk ke supermarket membeli susu serta bumbu masak yang habis.

Tapi Jihoon pulang bukan hanya dengan pesanan Jeonghan, tapi juga dengan anak anjing putih yang kumal.

"Kenapa dibawa pulang, nak? Nanti induknya cariin anaknya gimana?" Tanya Jeonghan yang kini sudah berjongkok di hadapan Jihoon yang wajahnya menunduk.

"Kasihan mommy... Guguknya cendilian dijalan terus terus.. di ganggu anak-anak gede." Ujar Jihoon, anak anjingnya dia peluk erat sambil cerita.

Jeonghan mengusap pundak anaknya itu perlahan.

"Coba cerita sama mommy." Jeonghan sudah duduk di lantai dengan Jihoon yang duduk di hadapannya, anak anjing itu juga duduk di pangkuannya Jihoon.

Anehnya anak anjing itu seperti mengerti.

***


"Galem, gula, seaweed apalagi yaaa." Jihoon melirik-lirik etalase yang berada di lorong bumbu itu, ia masukan yang sudah diambilnya kedalam keranjang.

"Oh cucu!" Jihoon menarik keranjangnya ke arah minuman, ia mengambil susu 3 buah, rasa coklat dan vanilla.

"Done!" Ia tersenyum bangga, lalu berjalan menuju kasir tapi langkah kecilnya terhenti saat melihat permen.

"Boyeh ngga ya...? Boyeh!" Dia tanya sendiri, lalu jawab sendiri.

Satu permen rasa buah ia masukan ke keranjangnya, lalu mengantri di depan kasir.

"Adek kecil mamahnya mana?" Tanya seorang nenek pada Jihoon. Tapi yang ditanya diam saja.

"Lucunyaaa, pasti dikasih tau mommy buat ngga ngobrol sama orang asing ya?" Ujar sang nenek lagi, dan Jihoon mengangguk.

Ibu-ibu kasir yang sedang berjaga cuman ketawa.

"Ini anaknya yang rumah di ujung sana nek, dia suka disuruh belanja sama mommy nya." Jawab sang kasir yang sudah hapal dengan wajah Jihoon, karena kerap datang bersama Jeonghan atau Seungcheol untuk jajan kesini.

"Pinternyaa, mau bantu mommy." Sang nenek berujar, ia kemudian keluar dari supermarket setelah selesai berbelanja.

Jihoon mengangkat keranjang belanjaannya, disimpan di meja kasir.

"Mommy lagi masak ya?" Tanya sang penjaga kasir.

"Huum. Masak cikin." Jawab Jihoon, ia menunggu sampai seluruh belanjaannya selesai di scan, lalu memberikan satu kartu debit khusus belanja. Jihoon sudah hapal juga dengan password atm nya.

Jihoon menerima belanjaan yang sudah selesai, ia memasukan kartu atm kedalam kantung yang di pakainya seperti tas.

"Terima kasih bibi." Jihoon menunduk lalu berjalan keluar supermarket, jarak rumah dan supermarket tidak terlalu jauh, tapi Jihoon jalannya pelan-pelan soalnya belanjaannya lumayan berat baginya.

Jeongcheol + Jihoonie. | #wattys2019 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang