Jeongcheol + Jihoonie. | #wattys2019 [END]

Semuanya pertama bersama Hoshi

Ide inspired by upil_liqu

"Ada yang lupa."

"Apa?"

"Ini."

|
|
880510jc
Present
Semuanya pertama bersama Hoshi
|
|

Sorry for typo(s)

1 bulan semenjak kejadian tempo hari, Hoshi dan Jihoon semakin dekat. Bahkan orang-orang mulai akan merasa aneh apabila tidak menemukan salah satu dari mereka tidak pergi bersama.

Jihoon kira, semenjak desas desus ia dan Hoshi bersama. Suga akan sedikit saja menjauh, tapi ternyata tidak. Dengan alasan ia dan Hoshi teman satu kelas, tidak membuat suga menjauh. Bahkan parahnya beberapa kali Suga dan Hoshi dipasangkan untuk tugas tari bersama.

Jihoon jadi sebal.

Tapi yang lebih sebal itu Hoshi, karena Jihoon merajuk, susah dibujuk dan hanya akan luluh ketika dia ingin.

Seperti tempo hari, Jihoon merasa cemburu. Dan meminta penjelasan tentang ia dan suga yang berciuman di lorong tempo hari, dengan kedua tangan yang terlipat, dan bibir yang manyun Jihoon meminta penjelasan.

"Sayang." Hoshi menghela nafas, ia jadi ingin berguru pada Seungcheol. Bagaimana harus membujuk Jihoon agar tidak marah atau bahkan merengek lagi.

"Jelasin." Ujar Jihoon dengan mata yang tajam. Bahkan apabila mata itu bisa mengeluarkan api, mungkin sudah terbakar satu gedung kampus ini.

"Itu, Suga yang cium aku. Kan aku udah nolak dia waktu dia nembak di kantin, terus besoknya dia ngajak makan siang bareng. Terus dia bilang, sekali aja dia mau peluk. Habis itu ngga akan lagi, yaudah aku peluk dia biar dia ngga sedih. Tapi dia malah cium aku." Begitu jelas Hoshi.

Dan Jihoon bukannya mengerti, pria manis itu terisak tangis.

"Jadi.. ciuman pertama Hoshi diambil suga dong? Huweeeehhh." Dan Hoshi kelabakan menenangkan Jihoon yang menangis, direngkuhnya tubuh kecil itu dan dipeluk. Hoshi hanya terkekeh kecil sampai kedua matanya tertutup.

"Emang ngga inget? Waktu kelas Tk siapa yang dicium pas di rumah sakit?" Tanya Hoshi.

"Tapi itukan di pipi! Suga ciumnnya dibibir huwaaahh Dadddyyy!" Hoshi menepuk-nepuk pundak Jihoon, berusaha menenangkan si manis yang kini wajahnya tenggelam di bahu Hoshi.

"Tapi kan aku yang cium duluan, bukan kamu yang cium. Berarti ciuman pertama aku ya itu, di pipi kamu." Hoshi tersenyum lebar, tangannya mencubit pipi Jihoon yang memerah karena tangis.

"Iya sih.." Jihoon berhenti menangis dan menatap Hoshi dengan mata yang berair.

"Ya udah sekarang cium." Hoshi memajukan bibirnya, berniat mencium Jihoon. Tetapi yang ia dapat malah cubitan di bibir.

"Makan tuh cium!" Ujar Jihoon lalu beranjak pergi.

"Hahaha dasar tsundere! Katanya mau cium!"

"Diem!" Jihoon berjalan dengan kesal meninggalkan Hoshi yang masih tertawa di belakangnya.

***